PENGARUH INVIGORASI DENGAN CARA HIDRASI-DEHIDRASI DALAM MEMPERTAHANKAN VIABILITAS DAN VIGOR BENIH ANDALAS (Morus macroura Miq)

PRIMA, WARDIAN PUTRI (2013) PENGARUH INVIGORASI DENGAN CARA HIDRASI-DEHIDRASI DALAM MEMPERTAHANKAN VIABILITAS DAN VIGOR BENIH ANDALAS (Morus macroura Miq). Diploma thesis, Universitas Andalas.

Text 202.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (398kB)

Abstract

Penelitian tentang pengaruh invigorasi dengan cara hidrasi-dehidrasi dalam mempertahankan viabilitas dan vigor benih andalas (Morus macroura Miq.) telah dilaksanakan di Laboratorium Teknologi Benih Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Andalas Padang. Penelitian ini dimulai dari bulan Oktober sampai Desember 2012. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh invigorasi dengan cara hidrasi-dehidrasi dalam mempertahankan viabilitas dan vigor benih andalas yang telah mengalami kemunduran. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 taraf perlakuan dan 3 ulangan. Sebagai perlakuan (A) adalah benih tidak dihidrasi dan tidak didehidrasi (kontrol), (B) hidrasi selama 1 jam dan dehidrasi selama 30 menit, (C) hidrasi selama 2 jam dan dehidrasi selama 60 menit, (D) hidrasi selama 3 jam dan dehidrasi selama 90 menit. Data hasil pengamatan dianalisis secara statistik dengan uji F dan jika berbeda nyata dilanjutkan dengan Duncan’s New Multiple Range Test (DNMRT) pada taraf nyata 5 % . Dari hasil penelitian tersebut didapatkan bahwa perlakuan invigorasi dengan cara hidrasi dan dehidrasi pada waktu hidrasi selama 3 jam dan dehidrasi selama 90 menit adalah cara invigorasi terbaik untuk benih andalas yang telah disimpan selama lebih kurang 1 tahun. Kata kunci : invigorasi, hidrasi-dehidrasi, viabilitas, vigor, benih andalas.

Actions (login required)

View Item