Liza Nurharani, Liza (2017) Fungsi International Atomic Energy Agency (IAEA) dalam Menangani Fukushima Disaster di Jepang. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK .pdf - Published Version Download (134kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB 1.pdf - Published Version Download (413kB) | Preview |
|
|
Text (BAB V)
Bab V.pdf - Published Version Download (189kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (370kB) | Preview |
|
Text (SKRIPAI FULL TEXT)
skripsi lengkap 1.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Berdasarkan konsep organisasi internasional dalam fungsi organisasi internasional menurut Harold K. Jacobson yang digunakan, penelitian ini menemukan International Atomic Energy Agency (IAEA) telah melakukan fungsinya sebagai salah satu Organisasi Internasional dalam menangani Fukushima Disaster di Jepang. Bencana alam yang menimpa pada 11 Maret 2011 yang melanda pulau Honshu di Fukushima, Jepang diakibatkan oleh kerusakan infrastruktur PLTN Fukushima yang kemudian berdampak pada terhentinya suplai energi listrik di beberapa prefektur sekitar lokasi kejadian bencana, dan berdampak negara-negara yang terletak di kawasan Asia Timur seperti Tiongkok, Taiwan dan Korea Selatan yang secara geografis berdekatan dengan Jepang. Merespon kecelakaan nuklir yang terjadi pada PLTN di Fukushima, IAEA membentuk sebuah tim International Fact Finding Expert Mission of The Fukushima, sebagai langkah inspeksi untuk memperoleh fakta-fakta yang valid yang akan dijadikan sebagai dasar perumusan rekomendasi untuk menangani permasalahan tersebut. Langkah inspeksi tersebut menemukan adanya beberapa kesalahan yang dilakukan oleh PLTN seperti, regulasi pembangunan PLTN, peletakan diesel yang kurang tepat, dan antisipasi bahaya eksternal yang diabaikan oleh Pemerintah Jepang. Berdasarkan pada tindakan dan langkah yang telah dilakukan IAEA, dapat disimpulkan bahwa IAEA telah berhasil menjalankan fungsinya sebagai organisasi internasional dalam menangani Fukushima Disaster di Jepang. Diantara semua fungsi yang telah dilakukan IAEA, yang paling menonjol adalah fungsi informatif dan normatif, dimana IAEA telah mengirim dan membentuk tim khusus untuk menangani permasalahan tersebut. Kata kunci : Bencana, IAEA, Jepang
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | J Political Science > JF Political institutions (General) J Political Science > JQ Political institutions Asia |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional |
Depositing User: | s1 ilmu hubungan internasional |
Date Deposited: | 02 Feb 2017 03:10 |
Last Modified: | 02 Feb 2017 03:10 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/22680 |
Actions (login required)
View Item |