Penurunan Kadar Logam Tembaga (Cu) di Larutan dengan Biochar Berbahan Dasar Limbah Kawa Daun Menggunakan Response Surface Methodology (RSM)

Arti, Azora (2023) Penurunan Kadar Logam Tembaga (Cu) di Larutan dengan Biochar Berbahan Dasar Limbah Kawa Daun Menggunakan Response Surface Methodology (RSM). Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Abstrak.pdf Download (122kB)
	Text (BAB I (Pendahuluan)) BAB I (Pendahuluan).pdf - Published Version Download (139kB)
	Text (BAB V (Kesimpulan dan Saran)) BAB V (Kesimpulan dan Saran).pdf - Published Version Download (104kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (139kB)
	Text (Skripsi Full Text) Skripsi Full Text.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Penggunaan biochar sebagai salah satu upaya penanggulangan logam berat di air kini semakin banyak digunakan. Biochar adalah bahan padat kaya karbon hasil konversi dari limbah biomassa ataupun limbah agroindustri melalui pembakaran tidak sempurna atau suplai oksigen terbatas (karbonisasi). Penelitian ini bertujuan mengoptimalkan efisiensi penurunan kadar logam tembaga (Cu) di larutan melalui optimasi parameter karbonisasi (suhu karbonisasi, waktu karbonisasi, dan laju karbonisasi) biochar berbahan dasar limbah kawa daun. Limbah kawa daun yang sudah dicuci dan dikeringkan pada suhu 105⁰ C selama 6 jam kemudian dikarbonisasi dengan 2 jenis eksperimen yaitu eksperimen faktor tunggal dan eksperimen box behnken design. Setelah dikarbonisasi kemudian dilakukan proses biosorpsi. Hasil penelitian menunjukkan limbah kawa daun berpotensi besar sebagai bahan baku biochar untuk menghilangkan ion logam tembaga (Cu) di larutan. Kondisi optimum parameter biochar didapatkan dari model ini yaitu pada suhu 575,42℃, 2,59 Jam dan 19,52℃/menit. Nilai RE dan qt tertinggi yang didapatkan berdasarkan kondisi optimum yaitu 96,78% dan 6,77 mg/g. Kata kunci : Biochar, Biosorpsi, Box Behnken Design, Limbah kawa daun, Karbonisasi

Actions (login required)

View Item