Roma, Ropel Situmorang (2023) MOTIF BANTUAN LUAR NEGERI INDIA TERHADAP PEMULIHAN KRISIS EKONOMI SRI LANKA TAHUN 2019. Diploma thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (72kB) |
|
Text (BAB I Pendahuluan)
BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (257kB) |
|
Text (BAB V Penutup)
BAB V Penutup.pdf - Published Version Download (50kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (155kB) |
|
Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Roma Ropel Situmorang HI UA.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK Sri Lanka mengalami krisis ekonomi terparah sejak kemerdekaannya. Krisis yang dimulai pada tahun 2019 ini mengakibatkan Sri Lanka gagal bayar utang luar negerinya lebih dari US$ 7 miliar yang jatuh tempo pada tahun 2022. Hal ini membuat Sri Lanka menjadi negara pertama di Asia yang tidak mampu membayar utang luar negeri dalam lima dekade terakhir. India muncul sebagai negara pertama yang membantu Sri Lanka untuk segera keluar dari krisis ekonomi tersebut. India memberikan bantuan luar negeri mencapai US$ 4 miliar kepada Sri Lanka pada tahun 2022, dan menjadi bantuan terbesar India kepada Sri Lanka sepanjang sejarah bantuan luar negeri yang pernah diberikan India kepada Sri Lanka meskipun hubungan kedua negara tidak terlalu baik dalam satu dekade terakhir. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis motif bantuan luar negeri India terhadap pemulihan krisis ekonomi Sri Lanka tahun 2019 dengan menggunakan konsep Aid Allocation Motives yang dikemukakan oleh Maria Andersson. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif dari sumber sekunder yang tersedia. Konsep Aid Allocation Motives oleh Maria Andersson terdiri dari enam motif bantuan luar negeri yaitu motif kemanusiaan, motif ekonomi, motif strategis, motif identitas, motif ideologi, dan motif lingkungan. Hasil analisis dari penelitian ini yang didasarkan pada konsep tersebut, memaparkan tiga motif yang mendasari alokasi bantuan luar negeri India terhadap pemulihan krisis ekonomi Sri Lanka tahun 2019 yaitu motif ekonomi, motif kemanusiaan, dan motif identitas. Motif utama dalam bantuan luar negeri ini adalah motif ekonomi, peningkatan signifikan dari sektor ekonomi kedua negara terjadi dalam tahun-tahun pemulihan krisis seperti perdagangan bilateral meningkat 48%, FDI meningkat dari tahun sebelumnya senilai US$ 2.2 juta, dan peningkatan ekspor 32%.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. Muhammad Yusra, S.IP, MA & Maryam Jamilah, S.IP, M.Si |
Uncontrolled Keywords: | India, Sri Lanka, Bantuan Luar Negeri India, Motif Alokasi Bantuan Luar Negeri. |
Subjects: | J Political Science > JZ International relations |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional |
Depositing User: | s1 ilmu hubungan internasional |
Date Deposited: | 12 Sep 2023 04:23 |
Last Modified: | 12 Sep 2023 04:23 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/213611 |
Actions (login required)
View Item |