Analisis Perencanaan Obat di Puskesmas Air Hitam Kabupaten Lampung Barat Tahun 2023

Annisa, Ramadhani (2023) Analisis Perencanaan Obat di Puskesmas Air Hitam Kabupaten Lampung Barat Tahun 2023. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (cover + abstrak) Cover+abstrak.pdf - Published Version Download (315kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (327kB)
	Text (Bab VI Penutup) BAB VI Penutup.pdf - Published Version Download (110kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (224kB)
	Text (skripsi full text) skripsi full text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Tujuan Penelitian : Pada Februari tahun 2023, Puskesmas Air Hitam mengalami kekosongan obat sebesar 25%. Tujuan penelitian untuk menganalisis bagaimana tahap perencanaan obat di mulai dari tahap pemilihan obat sampai dengan evaluasi perencanaan obat di Puskesmas Air Hitam pada tahun 2023 ditinjau dari Pedoman Teknis Pengadaan Obat Publik dan Perbekalan Kesehatan. Metode : Desain penelitian ini adalah kualitatif, yang dilaksanakan bulan Februari – Juli 2023. Informan ditentukan dengan teknik purposive sampling terdiri dari 6 orang. Metode pengumpulan data dengan wawancara mendalam, observasi lapangan dan telaah dokumen. Analisis data dengan menggunakan pendekatan analisis isi dan dilakukan pengecekan dengan matriks triangulasi metode dan triangulasi sumber. Hasil : Proses perencanaan obat di puskesmas belum sesuai dengan Pedoman Teknis pengadaan Obat Publik dan Alat Kesehatan. Tidak ditemukan data kekosongan obat, data lead time, data obat rusak/hilang dan kadaluwarsa yang diperuntukan sebagai data dasar perhitungan kebutuhan obat. Tidak dilakukan tahap kompilasi pemakaian obat. Tidak selalu menggunakan analisa ABC dalam penyesuaian rencana pengadaan obat. Tidak melakukan evaluasi perencanaan obat sesuai dengan Pedoman Teknis Perencanaan Obat. Belum sesuai antara permintaan dengan ketersediaan obat di Instalasi Farmasi Dinas Kesehatan. Kesimpulan : Tahap perencanaan obat di Puskesmas Air Hitam belum dilakukan secara maksimal. Terdapat tahap yang belum dilaksanakan dan belum dilakukan secara maksimal. Disarankan Pukesmas melengkapi data yang diperlukan dalam perhitungan kebutuhan obat agar perencanaan obat dapat dilakukan secara maksimal dan Instalasi Farmasi Kabupaten dapat mengadakan pelatihan untuk petugas perencana obat puskesmas agar memiliki pengetahuan yang baik dalam perencanaan obat.

Actions (login required)

View Item