UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN METABOLIT SEKUNDER BAKTERI ENDOFIT YANG DIISOLASI DARI KULIT BUAH ALPUKAT (Persea americana Mill)

Khalila, Rahmi (2023) UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN METABOLIT SEKUNDER BAKTERI ENDOFIT YANG DIISOLASI DARI KULIT BUAH ALPUKAT (Persea americana Mill). Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover + Abstrak) Cover + Abstrak.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only until 13 July 2024. Download (187kB)
	Text (BAB 1) BAB I.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only until 13 July 2024. Download (176kB)
	Text (BAB 5) BAB V.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only until 13 July 2024. Download (163kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only until 13 July 2024. Download (200kB)
	Text (Skripsi Full) Skripsi Farmasi_Khalila Rahmi_1911013021.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only until 13 July 2024. Download (2MB)

Abstract

Alpukat (Persea americana Mill) merupakan tumbuhan yang banyak mengandung senyawa yang bersifat antioksidan. Kulit buah Alpukat mengandung senyawa Karotenoid, Fenolik, dan Flavonoid yang lebih tinggi dari pada daging buahnya dimana senyawa-senyawa ini diketahui efektif sebagai antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji aktivitas antioksidan metabolit sekunder pada bakteri endofit yang diisolasi dari kulit buah Alpukat. Didapatkan empat isolat murni yaitu APK1, APK2, APK3, dan APK4. Keempat isolat dibuat suspensi dengan menggunakan NaCl 0,85% kemudian ditambahkan ke dalam media NB (Nutrient broth) untuk membuat starter inokulum sebelum difermentasi. Fermentasi dilakukan dengan menggunakan media NB yang sebelumnya telah dilakukan pengukuran nilai OD, dan kemudian di ekstrak dengan pelarut semi polar etil asetat. Asam askorbat sebagai kontrol positif dan ekstrak masing-masing isolat dibuat menjadi enam variasi konsentrasi larutan. Uji aktivitas antioksidan dilakukan dengan menggunakan microplate-96 well, nilai absorbansi sampel diuji pada panjang gelombang 517 nm dengan microplate reader. Berdasarkan uji aktivitas antioksidan dengan metode DPPH, APK4 memiliki aktivitas antioksidan yang paling tinggi dilihat dari nilai IC50 nya yaitu 302,3 μg/ml. APK4 menunjukkan % inhibisi paling tinggi pada konsentrasi 1000 μg/ml yaitu 75,1 %. Pada uji KLT noda dengan nilai Rf 0,75 menunjukkan perubahan reaksi yaitu ungu menjadi kuning dengan penampak noda DPPH. Isolat yang paling optimal yaitu APK4 kemudian diidentifikasi secara molekuler dan didapatkan bahwa APK4 merupakan bakteri spesies Enterobacter hormaechei

Actions (login required)

View Item