Pandu, alfa (2023) POLITICAL ENGAGEMENT DALAM PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR SUMATERA BARAT TAHUN 2020 (Studi Kasus Angka Golput Yang Tinggi di Kota Padang Panjang). Masters thesis, Universitas Andalas.
Text (Abstrak)
ABSTRAK.pdf - Published Version Download (98kB) |
|
Text (Bab I)
BAB 1.pdf - Published Version Download (265kB) |
|
Text (Bab V)
BAB V.pdf - Published Version Download (450kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (115kB) |
|
Text (Full Text)
Full text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Political engagement dan rasionalitas pemilih diperlukan untuk melihat sejauh mana keterlibatan masyarakat dalam hal politik dan apa alasan masyarakat ketika tidak terlibat dalam pemilihan yang lalu. Penelitian ini mengevaluasi political engagement dan rasionalitas pemilih pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat Tahun 2020 di Kota Padang Panjang. Penelitian ini dilakukan dengan cara wawancara mendalam dan data dianalisa dengan menggunakan teknis analisis deskriptif kualitatif. Political engagement dilakukan dengan menggunakan Teori political engagement Saiful Mujani dan rasionalitas pemilih dilakukan dengan menggunakan Teori Rasionalitas Pemilih Bismar Arianto. Hasil penelitan menunjukkan bahwa tidak ada political engagement masyarakat Kota Padang Panjang. Hal ini disebabkan tidak adanya minat terhadap politik, tidak ada kedekatan dengan partai tertentu (partisanship), tidak pernah melakukan diskusi politik, tidak mendapatkan informasi seputar politik, dan ketidakmampuan mempengaruhi kebijakan pemerintah (efikasi politik). Sedangkan rasionalitas pemilih ketika tidak ikut terlibat dalam pemilihan disebabkan faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal seperti sakit waktu hari pemilihan, ada urusan keluarga, ada kegiatan lain dan alasan pekerjaan. Kemudian faktor eksternal yaitu sosialisasi, minimnya sosialisasi yang dilakukan karena hanya dilakukan di Kota saja tidak sampai ke Kecamatan dan Kelurahan. Minimnya sosialisasi menjadikan masyarakat kurang tahu dan kurang paham akan pemilihan yang sedang berlangsung. Selanjutnya dikarenakan faktor politik yaitu ketidakpercayaan dengan partai, tidak punya pilihan dari kandidat yang tersedia, tidak percaya pemilihan akan membawa perubahan dan perbaikan. Kata Kunci: Poltical Engagement, Rasionalitas Pemilih, Golput, Pemilihan Kepala Daerah
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Primary Supervisor: | Prof. Dr. ASRINALDI, M.Si Dr. TENGKU RIKA VALENTINA, M.A |
Subjects: | J Political Science > JA Political science (General) |
Divisions: | Pascasarjana (S2) |
Depositing User: | s2 ilmu politik |
Date Deposited: | 13 Jul 2023 04:12 |
Last Modified: | 13 Jul 2023 04:12 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/206226 |
Actions (login required)
View Item |