Analisis Pengaruh Penambahan Lumpur Terhadap Efisiensi Koagulasi Flokulasi Air Baku Air Minum

Adek, Alfiandri (2016) Analisis Pengaruh Penambahan Lumpur Terhadap Efisiensi Koagulasi Flokulasi Air Baku Air Minum. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) Abstrak PDF.pdf - Published Version Download (137kB) | Preview
Preview	Text (BAB 1) BAB I PDF.pdf - Published Version Download (361kB) | Preview
Preview	Text (BAB 5) BAB akhir PDF.pdf - Published Version Download (220kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) Daftar Pustaka PDF.pdf - Published Version Download (332kB) | Preview
	Text (Cover dan Abstrak) Tugas Akhir Ilmiah Utuh PDF.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Penambahan lumpur adalah salah satu upaya yang dilakukan dalam proses pengolahan air baku air minum untuk meningkatkan kualitas air yang akan dihasilkan. Penambahan lumpur dilakukan pada proses koagulasi flokulasi dengan menggunakan koagulan ferric dan alum. Dosis koagulan ferric dan alum yang digunakan berada pada kondisi optimum berdasarkan penelitian pendahuluan. Pada kajian dosis optimum penambahan lumpur, dosis lumpur yang ditambahkan bervariasi mulai dari 1-10 % (10-100 mg/L). Hasil penelitian menunjukkan bahwa dosis penambahan lumpur optimum adalah 2 % (20 mg/L), dengan efisiensi penyisihan paling tinggi yaitu sebesar 88,16 %. Hasil pengukuran flok dengan dosis penambahan lumpur optimum adalah 549,42 µm, sedangkan ukuran flok terbesar berada pada dosis lumpur 10 % (100 mg/L) yaitu 606,22 µm. Berdasarkan hasil tersebut, penambahan lumpur menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap ukuran flok. Koagulan ferric dan alum berperan dalam mengikat koloid, sehingga dengan semakin banyak jumlah koloid, maka jarak antar koloid akan semakin dekat dan mudah untuk diikat menjadi flok yang berukuran besar. Kata Kunci: penambahan lumpur, sisa kekeruhan, ukuran flok

Actions (login required)

View Item