Gangguan Berbahasa Verbal Penderita Afasia Motorik (Studi kasus pada Ny.Nurhayati)

Muftiathul Huda, Muftiathul Huda (2023) Gangguan Berbahasa Verbal Penderita Afasia Motorik (Studi kasus pada Ny.Nurhayati). Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak (pdf).pdf - Published Version Download (578kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) Text (BAB I) (pdf).pdf - Published Version Download (573kB)
	Text (Bab IV (Penutup dan kesimpulan)) Text BAB IV (Penutup dan Kesimpulan) (pdf).pdf - Published Version Download (286kB)
	Text (Daftar Pustaka) Text (Daftar Pustaka) (pdf).pdf - Published Version Download (492kB)
	Text (Tugas Akhir Ilmiah Utuh) SKRIPSI UTUH MUFTIATHUL HUDA 1910721035_cetak (1).pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK Muftiathul Huda, 1910721035. “Gangguan Berbahasa Verbal Penderita Afasia Motorik (Studi Kasus pada Ny. Nurhayati)”. Skripsi. Prodi Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Budaya Universitas Andalas, 2023. Pembimbing I. Leni Syafyahya, S.S., M.Hum.. Pembimbing II. Alex Darmawan, S.S., M.A. Masalah dalam penelitian ini adalah apa saja gangguan berbahasa verbal penderita afasia motorik kasus NH?. Tujuan penelitian ini ialah untuk mendeskripsikan dan menjelaskan gangguan-gangguan berbahasa verbal penderita afasia motorik kasus NH. Ada tiga tahapan penelitian yang digunakan, yaitu tahap penyedian data, tahap analisis data, dan tahap penyajian hasil analisis data. Pada tahap penyediaan data digunakan metode pemerhatian dan analisis, metode studi kasus, dan metode observasi alami. Dilanjutkan metode simak dan metode cakap. Metode simak dengan teknik sadap sebagai teknik dasar dan teknik lanjutannya, yaitu teknik Simak Libat Cakap (SLC), teknik Simak Bebas Libat Cakap (SBLC), teknik rekam, dan teknik catat. Metode cakap teknik dasar yang digunakan, yaitu teknik pancing dengan teknik lanjutannya yaitu teknik cakap semuka. Pada tahap penyediaan data juga dilakukan dengan teknik pemberian sebuah gambar kepada NH. Pada tahap analisis data, digunakan metode padan artikulatoris dan metode padan translasional dengan teknik pilah unsur penentu (PUP) sebagai teknik dasar serta teknik lanjutannya ialah teknik hubung banding membedakan (HBB). Pada tahap analisis data juga diterapkan rumus yang dipakai untuk memperoleh analisis kuantifikasi dari data kualitatifnya dengan rumus perhitungan. Pada metode dan teknik penyajian hasil analisis data digunakan metode penyajian formal dan penyajian informal. Berdasarkan analisis data, gangguan berbahasa verbal penderita afasia motorik berupa gangguan dalam hal bertutur, memberi nama, dan menggulang/repetisi. Gangguan dalam hal bertutur seperti tuturan yang singkat dan spontan (sparse output), tuturan yang tidak lancar sehingga membutuhkan durasi (terjeda), dan tuturan yang salah dalam pelafalannya. Gangguan dalam hal menamai, seperti ketidakmampuan NH dalam menyebutkan nama benda, nama-nama hari, nama-nama sholat, dan nama anggota keluarga. Gangguan dalam hal mengulang/repetisi, seperti ketidakmampuan NH dalam menggulang kata-kata yang memiliki huruf “R” dan menggulang kalimat-kalimat yang kompleks. Di samping itu, terdapat juga gangguan fonologi pada NH, berupa kesilapan fonologi. Kesilapan fonologi yang ditemukan, yakni kesilapan penggantian fonem (subtitusi), seperti penggantian fonem /s/ > /c/, /b/ > /p/, dan /z/ > /s/ pada posisi awal. Kesilapan penambahan fonem (adisi), seperti penambahan fonem /a/, /i/, dan /e/ pada posisi awal dan akhir. Kesilapan penghilangan fonem (omisi) seperti penghilangan fonem /h/ > Ø dan /j/ > Ø pada posisi awal. Kesilapan fonologi yang terjadi pada kasus NH tidak selalu konsisten terjadi pada fonem vokal dan konsonan yang sama. Kata Kuci : gangguan, berbahasa verbal, dan afasia motorik.

Actions (login required)

View Item