Strategi Nagari Kamang Hilia Sebagai Desa Anti Korupsi Di Indonesia

Novria, Neldo (2023) Strategi Nagari Kamang Hilia Sebagai Desa Anti Korupsi Di Indonesia. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (257kB)
[img] Text (Bab I Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (857kB)
[img] Text (Bab Penutup)
BAB 6 Kesimpulan.pdf - Published Version

Download (179kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (302kB)
[img] Text (Skripsi Fulltext)
Skripsi Full.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Novria Neldo, 1610842005, Strategi Nagari Kamang Hilia Sebagai Desa Anti Korupsi, Departemen Administasi Publik, Prodi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Andalas, Padang 2023, Dibimbing Oleh : Dr. Hendri Koeswara, SIP,M.Soc.Sc dan Dr. Desna Aromatica, S. AP, M.AP. Skripsi ini terdiri dari 113 halaman dengan referensi 4 buku, 4 skripsi, 2 jurnal, dan 1 website internet. Penelitian ini dilatar belakangi oleh masalah korupsi yang menjadi isu yang paling krusial di Indonesia. Pemetaan kasus korupsi di Indonesia pada tahun 2021 menunjukkan kasus korupsi paling tinggi terjadi di pemerintahan tingkat Kabupaten dan Desa. Dalam rangka peningkatan peran serta masyarakat sebagai upaya pemberantasan tindak pidana korupsi di Indonesia, Direktorat Pembinaan Peran Serta Masyarakat Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia memiliki program kerja yang melibatkan berbagai elemen masyarakat dan salah satunya adalah program pembentukan Desa Anti Korupsi. Program ini pertama kali diluncurkan pada tanggal 1 Desember 2021. Pada tanggal 7 Juni 2022 Komisi Pemberantasan Korupsi menetapkan 10 desa di Indonesia sebagai pionir Program Desa Percontohan Anti Korupsi salah satunya adalah Nagari Kamang Hilia dengan alasan dipilih karena bagus dalam hal administrasi. Sehingga penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana strategi yang akan dilakukan pemerintah Nagari Kamang Hilia sebagai desa anti korupsi. Penelitian ini menggunakan teori strategi yang dikemukakan oleh Koteen yang mencakup 4 variabel yaitu strategi organisasi, strategi program, strategi dukungan sumber daya dan strategi kelembagaan. Penelitian ini berlokasi di Nagari Kamang Hilia dengan unit analisis pemerintah Nagari Kamang Hilia. Metode yang diterapkan yaitu metode kualitatif dengan tipe deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan dokumentasi dan observasi. Pemilihan informan menggunakan teknik purposive sampling. Teknik keabsahan data dilaksanakan dengan metode triangulasi sumber. Dari hasil penelitian ini strategi yang digunakan oleh pemerintah Nagari Kamang Hilia sebagai desa anti korupsi belum sepenuhnya berjalan. Dimana dalam strategi organisasi sudah sejalan dengan visi dan misi pemerintah Nagari Kamang Hilia. Pada strategi program belum banyak yang bisa dilakukan pemerintah Nagari Kamang Hilia karena statusnya yang masih baru sebagai desa anti korupsi dan belum memiliki anggaran dalam membuat program. Pada strategi sumber daya pemerintah Nagari Kamang Hilia memiliki sumber daya aparatur sebagian besar adalah pendidikan sarjana dan memiliki sarana dan prasarana teknologi informasi seperti podcast, Instagram dan situs website. Pada strategi kelembagaan kewenangan tertinggi berada pada walinagari sebagai pemberi instruksi perintah dan penanggung jawab dan pemeritah seta memiliki standar operasional prosedur demi menjaga kualitas pelayanan yang terbebas dari praktik korupsi.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Hendri Koeswara, SIP, M.soc.Sc
Uncontrolled Keywords: Strategi, Pemerintah Nagari Kamang Hilia, Desa Anti Korupsi
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Administrasi Negara
Depositing User: s1 ilmu administrasi negara
Date Deposited: 09 May 2023 03:06
Last Modified: 09 May 2023 03:06
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/203080

Actions (login required)

View Item View Item