PERUBAHAN SOSIAL MASYARAKAT TRANSMIGRAN DI KELURAHAN WIROTHO AGUNG KECAMATAN RIMBO BUJANG KABUPATEN TEBO 1976-2016

Muhammad Luthfi Goutama, Luthfi (2023) PERUBAHAN SOSIAL MASYARAKAT TRANSMIGRAN DI KELURAHAN WIROTHO AGUNG KECAMATAN RIMBO BUJANG KABUPATEN TEBO 1976-2016. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover & Abstrak) Cover & Abstrak.pdf - Published Version Download (115kB) | Preview
Preview	Text (Bab 1 Pendahulan) BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (340kB) | Preview
Preview	Text (Bab 5 Penutup) Bab 5 Penutup.pdf - Published Version Download (61kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (149kB) | Preview
	Text (Full Text) Skripsi Full Luthfi 3^L.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Peneltian ini membahas mengenai kondisi transmigran Wirotho Agung pada awal penempatan sampai dalam perkembangnnya. Lebih tepatnya mengkaji kehidupan awal mereka dalam beradaptasi dan bertahan hidup di lokasi transmigrasi dan juga perkembangan masyarakat transmigran yang mengarah pada perubahan sosial. Penelitian ini menarik untuk dilakukan karena pada awalnya transmigran hidup serba susah dan kekurangan di hutan rimba berubah menjadi hidup bekecukupan dan berdampingan dengan masyarakat etnis lainnya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah, yang terdiri dari empat tahap. Pada tahap heuristik adalah pengumpulan berbagai sumber, baik sumber primer maupun sumber sekunder. Sumber dalam penelitian ini terdiri dari dua macam yaitu sumber tertulis yang diperoleh melalui studi pustaka dan sumber lisan melalui wawancara. Setelah itu, tahapan kritik dilakukan dengan cara mengkritik sumber yang paling relevan dengan penelitian ini. Kemudian dilanjutkan ke tahap interpretasi, dengan cara menafsirkan fakta yang didapatkan melalui sumber yang telah dikritik pada tahap sebelumnya. Terakhir, tahap historiografi yaitu melukiskan narasi sejarah dalam bentuk tulisan yang berdasarkan sumber. Hasil penelitian yang ditemukan adalah bahwa Wirotho Agung merupakan daerah yang menjadi tujuan program transmigrasi pada 1976. Pada masa awal kedatangan transmigran di Wirotho Agung, masyarakat transmigran menghadapi berbagai kesulitan. Dalam kondisi kehidupan yang sulit tersebut, masyarakat melakukan berbagai strategi bertahan hidup guna mengatasi permasalahan yang melingkupi kehidupan mereka. Masyarakat transmigran hidup dalam budaya gotong-royong, berhemat serta memainkan peran menjadi produsen dan konsumen untuk diri mereka sendiri. Dalam perkembangannya kehidupan masyarakat mulai membaik karena mulai ditanamnya pohon karet sebagai sumber pendapatan masyarakat transmigran. Perkembangan kehidupan transmigran juga dibarengi dengan adanya peningkatan pembangunan di daerah transmigrasi. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, penulis menyimpulkan dengan perkembangan yang ada, etnis-etnis lain juga ikut menjadi migran mencoba peruntungan di tanah transmigrasi. Adanya benturan budaya dalam interaksi sosial inilah yang nantinya akan menjadi modal bagi terbentuknya perubahan sosial masyarakat transmigran. Kata Kunci: Transmigrasi, Transmigran, Perubahan Sosial

Actions (login required)

View Item