ARNI, AMIR (2015) ANALISIS EKSPRESI DAN MUTASI PROMOTER GEN BAX,BCL2 DAN VDAC1 PADA PASIEN OLIGOZOOSPERMIA. Doctoral thesis, UPT. Perpustakaan Unand.
Text
201504211451st_disertasi buk arni.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Salah satu faktor penyebab keadaan oligozoospermia adalah terjadinya apoptosis yang berlebihan pada proses spermatogenesis. Telah diketahui bahwa proses spermatogenesis melibatkan protein keluarga Bcl2 yang terletak di sitoplasma dan protein kanal ion VDAC1 yang terletak di membran luar mitokondria yang memfasilitasi keluarnya faktor apoptosis seperti sitokrom c dari ruang antar membran ke dalam sitoplasma. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis ekspresi dan mutasi gen Bax, Bcl2 dan VDAC1 pada pasien oligozoospermia dan normozoospermia. Sampel semen berasal dari 45 orang pasien oligozoospermia dan 20 orang normozoospermia yang diambil sebagai kontrol. Data profil analisis semen dari pasien oligozoospermia dan normozoospermia pada penelitian ini mengacu pada WHO 2010. Isolasi spermatozoa dilakukan untuk memisahkan spermatozoa dari semen yang lain dengan memakai larutan per coll, Untuk menganalisis ekspresi gen Bax, Bcl2 dan VDAC1 dilakukan isolasi RNA total spermatozoa. Isolasi RNA menggunakan Roche kit setelah RNA diisolasi dirubah menjadi cDNA. Untuk menentukan ekspresi mRNA gen Bax, Bcl2 dan VDAC1 semua gen diamplifikasi dengan light cycler (R) fast start DNA master SYBR (R) green kit(Roche) menggunakan mesin real time PCR. Untuk melihat mutasi pada gen Bax,Bcl2 dan VDAC1 setelah didapatkan cDNA dengan metode reverse transkiptase dilakukan proses sequencing untuk melihat SNP pada gen Bax, Bcl2 dan VDAC1. Terdapat peningkatan ekspresi mRNA gen Bax, VDAC1 (p = 0,000)sedangkan terjadi penurunan ekspresi mRNA Bcl2 (p = 0,410). Analisis sequencing pada gen Bax memperlihatkan mutasi terjadi pada nukleotida ke 171 dari hasil sequencing atau -215 dirujuk dari sequen rujukan. Pada penelitian ini tidak ditemukan adanya variasi pada gen Bcl2 dan VDAC1 baik dalam bentuk SNP maupun dalam bentuk insersi maupun delesi. Penelitian ini menyimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang bermakna ekspersi mRNA pada gen Bax, Bcl2 dan VDAC1 serta terjadi peningkatan rasio gen Bax, Bcl2 dan VDAC1 antara pasien oligozoospermia dan normozoospermia. Tidak adanya hubungan yang bermakna antara ekspersi gen Bax, Bcl2 dan VDAC1 dengan terjadinya mutasi gen Bax, Bcl2 dan VDAC1. Tidak terdapat perbedaan proporsi mutasi antara kelompok oligozoospermia dan normozoospermia. Kata Kunci : Oligozoospermia, apoptosis, gen Bax, gen Bcl2, dan gen VDAC1
Item Type: | Thesis (Doctoral) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Pascasarjana (Disertasi) |
Depositing User: | Ms Ikmal Fitriyani Alfiah |
Date Deposited: | 28 Jan 2016 02:28 |
Last Modified: | 20 Oct 2017 10:34 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/193 |
Actions (login required)
View Item |