Fuji, Aglariat (2016) FORMULASI MIKROEMULSI LIKOPEN DARI EKSTRAK KLOROFORM BUAH TOMAT (Solanum lycopersicum L.). Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Abstrak)
Cover dan Abstrak Benar.pdf - Published Version Download (294kB) | Preview |
|
|
Text (Bab 1)
BAB 1.pdf - Published Version Download (130kB) | Preview |
|
|
Text (Bab Akhir)
BAB Akhir.pdf - Published Version Download (123kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (215kB) | Preview |
|
Text
Skripsi Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Buah tomat (Solanum lycopersicum L.) memiliki khasiat sebagai antiokisidan dimana buah tomat mengandung zat aktif likopen yang bersifat hidrofobik. Mikroemulsi dipilih sebagai sistem pembawa yang baik bagi likopen dalam sediaan topikal. Tujuan penelitian ini adalah membuktikan apakah ekstrak kloroform buah tomat bisa dibuat menjadi sediaan mikroemulsi atau tidak. Pada penelitian ini, dilakukan optimasi formulasi mikroemulsi dengan memvariasikan komposisi surfaktan, kosurfaktan, minyak, dan air. Mikroemulsi dibuat dengan menggunakan magnetic stirrer kecepatan 700 rpm, selama 30 menit dengan suhu pengadukan 700C. Mikroemulsi yang memiliki stabilitas paling baik adalah formula G dengan komposisi 40% tween 80 sebagai surfaktan, 5% gliserin, 15% sorbitol sebagai kosurfaktan, 5% VCO sebagai fasa minyak, dan 35% aquadest yang stabil selama 6 minggu penyimpanan, memiliki nilai turbiditas <1%. Kemudian dilakukan formulasi mikroemulsi dengan penambahan ekstrak kloroform buah tomat (likopen) sebagai zat aktif dengan konsentrasi 1000 ppm. Pengamatan fisik dilakukan dengan pengamatan organoleptis, turbiditas, pengukuran pH, tegangan permukaan, cycling test, sentrifugasi, ukuran globul, dan viskositas terhadap mikroemulsi. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa mikroemulsi ekstrak kloroform buah tomat yang dihasilkan stabil dan jernih selama masa penyimpanan, nilai tegangan permukaan 41,90 dyne/cm, ukuran globul 3,284 µm, dan tidak menimbulkan reaksi mengiritasi pada kulit manusia. Hasil perhitungan persen perolehan kembali kadar likopen dalam sediaan mikroemulsi pada minggu ke-7 menunjukkan nilai 76,26%.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Divisions: | Fakultas Farmasi |
Depositing User: | s1 Fakultas Farmasi |
Date Deposited: | 20 Dec 2016 06:58 |
Last Modified: | 20 Dec 2016 06:58 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/19091 |
Actions (login required)
View Item |