PERFORMANS BIBIT AYAM BROILER PADA PETERNAK KEMITRAAN YANG MENGGUNAKAN BIBIT PT. CHAROEN POKPHAND INDONESIA DI KOTA PADANG

Martini, Martini (2016) PERFORMANS BIBIT AYAM BROILER PADA PETERNAK KEMITRAAN YANG MENGGUNAKAN BIBIT PT. CHAROEN POKPHAND INDONESIA DI KOTA PADANG. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
abstrak.pdf - Published Version

Download (183kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 1)
BAB 1.pdf - Published Version

Download (191kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 5)
BAB V.pdf - Published Version

Download (180kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (308kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full Text)
skripsi lengkap pdf.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas dan performans bibit ayam broiler produksi PT. Charoen Pokphand Indonesia yang tersebar di peternak kemitraan di Kota Padang. Diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan informasi tentang kualitas ayam broiler umur 1 hari, sehingga dapat mengukur performans saat dipelihara. Penelitian ini menggunakan 160 ekor ayam broiler strain CP 707 pada 6 kandang peternak kemitraan yang menggunakan bibit PT. Charoen Pokphand Indonesia di Kota Padang. Penelitian ini menggunakan metode purpossive sampling. Analisis data dengan deskriptif yaitu mengitung mean (rataan), simpangan baku, ragam, koefisien keragaman dan uji-t dengan membandingkan hasil peternak dengan standar pada perusahaan. Parameter yang diukur adalah performans ayam umur 1 hari, bobot badan, konsumsi pakan, konversi pakan, dan mortalitas pada umur 1, 2, dan 3 minggu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa performans ayam broiler umur 1 hari di Kota Padang secara keseluruhan memiliki kualitas baik. Rata-rata bobot badan ayam dari umur 1 hari, 1, 2, dan 3 minggu adalah 47.74±5.56 g, 193.30±21.57 g , 523.45±75.06 g, dan 1008.48±108.49 g. Koefisien keragaman sebesar 11.70%, 11.16%, 14.34% dan 10.76%. Konsumsi pakan umur 1, 2, dan 3 minggu 184.35±6.30, 573.4 ±37.38, dan 1304.03±71.05. Koefisien keragaman sebesar 3.42%, 6.52% dan 5.45%. Konversi pakan 0.946 ±0.03, 1.095±0.05, dan 1.29 ±0.05. Koefisien keragaman sebesar 3.17%, 4.52% dan 3.88%. Persentase kumulatif mortalitas ayam broiler selama 3 minggu pada masing-masing kandang peternak adalah 1.99%, 1.28%, 1.75%, 2.38%, 2.44%, dan 2.01%. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa performans ayam broiler umur 1 hari secara kualitatif sesuai dengan standar perusahaan. Bobot badan umur 1 hari yang dipelihara peternak kemitraan di kota Padang lebih tinggi dibandingkan dengan standar perusahaan. Rata-rata bobot badan, konsumsi pakan dan konversi pakan berbeda sangat nyata lebih tinggi dibandingkan dengan standar perusahaan (P<0.01), serta tingkat mortalitas ayam broiler selama 3 minggu tergolong rendah.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: S Agriculture > SF Animal culture
Divisions: Fakultas Peternakan
Depositing User: S1 Fakultas Peternakan
Date Deposited: 02 Nov 2016 06:18
Last Modified: 02 Nov 2016 06:18
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/18956

Actions (login required)

View Item View Item