irza, nofri yanti (2016) STUDI KANDUNGAN ZAT MINERAL TANAMAN ARA SUNGSANG (Asystasia gangetica L.) SEBAGAI PAKAN TERNAK KAMBING DI WILAYAH PAYAKUMBUH. Diploma thesis, universitas andalas.
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK PDF.pdf - Published Version Download (125kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB I PDF.pdf - Published Version Download (132kB) | Preview |
|
|
Text (BAB AKHIR)
BAB AKHIR PDF.pdf - Published Version Download (121kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA PDF.pdf - Published Version Download (217kB) | Preview |
|
Text (skripsi full text)
FULL.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa kandungan zat mineral tanaman ara sungsang (Asystasia gangetica L.) yang tumbuh di lima lahan yang berbeda diwilayah Payakumbuh, yaitu : lahan perkebunan pisang, lahan perkebunan cokelat, lahan pinggir jalan, lahan tidur, dan lahan pinggir sungai. Kelima lahan terletak di tiga Kecamatan berbeda yaitu : Kecamatan Payakumbuh Selatan, Kecamatan Payakumbuh, dan Kecamatan Luhak. Sampel tanaman diambil pada 5 titik pada setiap lahan terpilih, ditimbang berat totalnya dan dicacah. Sampel pada lahan yang sama digabung, kemudian diambil sebanyak ±150 g. Sampel dikeringkan dan digiling untuk dianalisa kandungan mineral. Parameter yang diukur adalah kandungan mineral makro (Ca, Mg, K, P dan S) dan mineral mikro (Se, Cu, Zn, Mn, dan Mo). Data hasil penelitian dianalisa secara statistik dengan menggunakan metoda Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 5 perlakuan dan 3 ulangan. Hasil penelitian menujukkan bahwa rataan kandungan mineral tanaman ara sungsang adalah Ca 19,3 g/kg, Mg 7,7 g/kg, P 14,2 g/kg, K 13,5 g/kg, S 5,4 g/kg, Se 55,9 mg/kg, Cu 26,5 mg/kg, Zn 20,1 mg/kg, Mo 23,3 mg/kg, dan Mn 38,7 mg/kg. Perbedaan lahan tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap kandungan mineral makro dan mineral mikro Se, Mo dan Mn. Kandungan mineral Cu tanaman ara sungsang yang tumbuh pada lahan pinggir jalan menunjukan angka terendah (22,0 mg/kg BK) (P>0,01), sedangkan kandungan Cu tertinggi ditunjukkan oleh tanaman ara sungsang yang dipanen dilahan perkebun pisang dan lahan pinggir sungai (29,4 dan 29,1 mg/kg BK). Selanjutnya kandungan mineral Zn tertinggi diperoleh dari lahan perkebunan coklat dan lahan tidur masing-masing (22,5-22,1 mg/kg BK), sedangkan kandungan Zn terendah diperoleh dari lahan perkebunan pisang (17,4 mg/kg BK) (P>0,01). Dari hasil penelitan dapat disimpulkan bahwa tanaman ara sungsang merupakan pakan sumber mineral yang baik, terutama mineral Ca, P, K, Se dan Mn. Tanaman ara sungsang yang tumbuh di lahan tidur dan lahan pinggir sungai lebih kaya akan mineral Ca (19,3 g/kg BK), Se (55,9 g/kg BK), Cu (26,5 mg/kg BK) dan Zn (20,1 mg/kg BK) daripada tanaman yang tumbuh di lahan lainnya. Kata Kunci: Asystasia gangetica L. , mineral, nutrisi kambing.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > SF Animal culture |
Divisions: | Fakultas Peternakan |
Depositing User: | S1 Fakultas Peternakan |
Date Deposited: | 06 Oct 2016 04:27 |
Last Modified: | 06 Oct 2016 04:27 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/17212 |
Actions (login required)
View Item |