PERILAKU IBU DENGAN HIV/AIDS TERHADAP PELAYANAN PENCEGAHAN PENULARAN HIV/AIDS DARI IBU KE ANAK (PPIA) DI KOTA PEKANBARU TAHUN 2013

Raisyifa, Raisyifa (2013) PERILAKU IBU DENGAN HIV/AIDS TERHADAP PELAYANAN PENCEGAHAN PENULARAN HIV/AIDS DARI IBU KE ANAK (PPIA) DI KOTA PEKANBARU TAHUN 2013. Masters thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

[img] Text (TESIS)
CRV0455.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Meningkatnya angka kejadian HIV/AIDS terutama di kalangan ibu rumah tangga yang berpotensi menularkan kepada anaknya membuat pemerintah membuat suatu program pelayanan pencegahan penularan HIV/AIDS dari ibu ke anak yang dikenal dengan Terhadap Pelayanan Pencegahan Penularan Dari Ibu ke Anak (PPIA) yang berkembang sejak tahun 2004. Namun pelayanan ini hanya menjangkau 7% dari total pelayanan di seluruh Indonesia. Seperti yang diungkapkan Green (1999) salah satu faktor peningkatan upaya kesehatan ialah faktor perilaku. Penelitian ini untuk mengetahui perilaku yang mempengaruhi Ibu dalam pelayanan PMTCT di Kota Pekanbaru Tahun 2013. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan trianglasi sumber dan metode dimana dalam pengumpulan data menggunakan teknik wawancara mendalam kepada ibu dengan HIV/AIDS yang ada di klinik PMTCT RSUD Arifin Achmad Pekanbaru. Dalam penelitian ini peneliti juga melakukan trangulasi sumber yaitu selain ibu dengan HIV/AIDS peneliti juga mewawancarai sumber yang berasal dari petugas kesehatan dan LSM, serta triangulasi metode diman selain waancara peneliti juga melihat dari hasil observasi, catatan lapangan dan telaah dokumen. Hasil penelitian ini didapat bahwa tidak adanya forum dan sarana edukasi dan ibu sangat tergantung atas penjelasan yang diberikan oleh petugas. Tingkat pendidikan ibu yang menengah kebawah dan pengetahuan pada pelayanan PPIA terpusat pada program merencanakan kehamilan dan persalinan saja. Sikap ibu terhadap pelayanan PMTCT cenderung dipengaruhi oleh status dirinya sebagai penderita HIV maupun yang berisiko tinggi HIV. Fokus pelayanan di klinik ini hanya terpusat pada pelayanan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan. Sehingga dapat dilihat bahwa belum maksimalnya upaya pencegahan dan pengobatan bagi ibu dengan HIV/AIDS agar tidak menularkan kepada anaknya, termasuk dalam hal ini sarana dan prasarana yang belum optimal dalam peningkatan pelayanan. Diharapkan adanya upaya optimalisasi pelayanan dimana disediakannya klinik yang nyaman dan menjaga privasi pasien. Disosialisasikannya secara luas pelayanan-pelayanan kepada penderita HIV/AIDS secara luas dan maksimal bukan hanya di rumah sakit tetapi juga di fasilitas pelayanan kesehatan lainnya yang dapat dijangkau oleh masyarakat. Dan yang peling penting adalah adanya perhatian dari pemerintah dalam upaya pencegahan penularan HIV/AIDS dari ibu ke anak ini sehingga pelayanan ini menjadi lebih maksimal dan kasus penyebaran HIV/AIDS dapat diatasi. Daftar Bacaan : 31 ( 1991-2013) Kata Kunci : Perilaku, Ibu dengan HIV/AIDS, PPIA

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Pascasarjana (Tesis)
Depositing User: Yth Vebi Dwi Putra
Date Deposited: 29 Aug 2016 09:56
Last Modified: 29 Aug 2016 09:56
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/16111

Actions (login required)

View Item View Item