IMPLEMENTASI PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM KEGIATANBULAN BHAKTI GOTONG ROYONG MASYARAKAT DI KELURAHAN LAINGKOTA SOLOK

ENDRIANTOMY, ENDRIANTOMY (2015) IMPLEMENTASI PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM KEGIATANBULAN BHAKTI GOTONG ROYONG MASYARAKAT DI KELURAHAN LAINGKOTA SOLOK. Masters thesis, Universitas Andalas.

Text (Tesis Full Teks) 201601051538th_endriantomy.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini dilakukan pada masyarakat Kelurahan Laing Kecamatan Tanjung Harapan Kota Solok. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan pelaksanaan kegiatan BBGRM di Kelurahan Laing, menjelaskan bentuk-bentuk partisipasi masyarakat dalam kegiatan BBGRM di Kelurahan Laing, serta menganalisis kendala yang terjadi saat pelaksanaan BBGRM di Kelurahan Laing. Informan dalam penelitian ini adalah tokoh masyarakat dan anggota masyarakat Kelurahan Laing. Penelitian ini termasuk metode kualitatif dengan tipe deskriptif yang memusatkan perhatian pada masalah-masalah yang ada dan menggambarkan fakta-fakta tentang masalah yang diselidiki sebagaimana adanya, diiringi dengan interprestasi rasional, data dianalisis dengan cara reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan partisipasi masyarakat terhadap penyelenggaraan BBGRM di Kelurahan Laing masih lemah, baik dalam bentuk buah pikiran, tenaga, keahlian dan sosial. Kendala yang terjadi saat pelaksanaan kegiatan BBGRM, yakni: (a) Internal (pekerjaan, kepercayaan terhadap budaya tertentu), (b) Eksternal (Kepanitiaan yang kurang akomodatif, (c).Kepanitiaan yang kurang transparan, (d) Kepanitiaan yang kurang harmonis, (e) Pertanggungjawaban kepanitiaan yang rancu). Akhirnya penulis menyarankan masyarakat Kota Solok terutama Kelurahan Laing perlu memperbaiki faktor internal yakni tentang pandangan bahwa kota ini hanya milik pribumi. Sebaliknya Kota Solok adalah milik semua orang yang tinggal di dalamnya, jadi pembangunan Kota Solok adalah tanggungjawab bersama. Pemerintah Kota Solok terutama Kelurahan Laing agar lebih memperhatikan kepentingan dan kebutuhan masyarakat, memperbaiki sistem pertangungjawaban terhadap kegiatan BBGRM, dalam hal ini pihak kelurahan langsung menjadi pelaksana dan penanggungjawab kegiatan sedangkan LPMK (Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan) adalah sebagai mitra. Kata Kunci: Partisipasi Masyarakat, Kegiatan BBGRM.

Actions (login required)

View Item