PENGANGKATAN ANAK OLEH ORANG TUA TUNGGAL (JANDA) MELALUI PENGADILAN NEGERI TANJUNG PATI KABUPATEN LIMA PULUH KOTA

RIZKA, NOVITA (2012) PENGANGKATAN ANAK OLEH ORANG TUA TUNGGAL (JANDA) MELALUI PENGADILAN NEGERI TANJUNG PATI KABUPATEN LIMA PULUH KOTA. Masters thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

[img] Text (TESIS)
CRV0425.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (812kB)

Abstract

Pengangkatan anak dilakukan untuk kepentingan terbaik bagi anak, serta dari pengangkatan anak tersebut tidak membuat putusnya hubungan darah antara anak yang diangkat dan orang tua kandungnya. Dari hal tersebut, penulis mengangkat permasalahan pertama bagaimana proses pengangkatan anak oleh orang tua tunggal (janda) melalui Pengadilan Negeri Tanjung Pati Kabupaten Lima Puluh Kota (Studi Kasus Nomor: 03/PDT.P/2009/PN.TJP), kedua apa akibat hukum yang ditimbulkan dari pengangkatan anak oleh orang tua tunggal (janda). Metode penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pendekatan masalah yuridis sosiologis, dengan melakukan wawancara dalam bentuk indepth interview, dan dianalisis secara kualitatif dengan menjabarkan dalam penulisan deskriptif. Dari penelitian penulis didapatkan kesimpulan yaitu pertama proses pengangkatan anak oleh orang tua (tunggal) janda melalui Pengadilan Negeri Tanjung Pati Kabupaten Lima Puluh Kota (Studi Kasus Nomor: 03/PDT.P/2009/PN.TJP), dilalui dalam empat tahapan dimulai dengan proses perawatan anak sebelum dimintakan penetapan dari pengadilan, melengkapi dokumen yang diperlukan dalam beracara di pengadilan, proses beracara di pengadilan dan mendapatkan penetapan pengesahan pengangkatan anak, serta melakukan pencatatan pengangkatan anak di pencatatan sipil, kedua akibat hukum pengangkatan anak oleh orang tua tunggal (janda) dalam hal pemenuhan hak-hak anak angkat, pemohon berupaya untuk memenuhi segala kebutuhan anak yang diangkatnya, selayaknya ia membiayai dan melindungi anak kandungnya sendiri. Begitu juga dalam hal kewarisan, pemohon akan memberikan apa yang berhak menjadi hak milik dari anak angkatnya itu kelak, karena pemohon juga tidak memiliki anak dari perkawinan sebelumnya. Pengangkatan anak dilakukan semata-mata hanya untuk kesejahteraan dan memenuhi segala kebutuhan si anak. Adanya pengangkatan anak harus mendapat perhatian yang serius dari pemerintah, demi mewujudkan generasi penerus Indonesia yang lebih berkualitas dimasa depan.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Pascasarjana (Tesis)
Depositing User: Yth Vebi Dwi Putra
Date Deposited: 27 Aug 2016 04:06
Last Modified: 27 Aug 2016 04:06
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/15826

Actions (login required)

View Item View Item