Studi Kinerja Untuk Minimasi Pemborosan Pada Sistem Produksi Crumb Rubber dengan Pendekatan Lean Manufaktur Di PT Lembah Karet

JUNAIDI, JUNAIDI (2013) Studi Kinerja Untuk Minimasi Pemborosan Pada Sistem Produksi Crumb Rubber dengan Pendekatan Lean Manufaktur Di PT Lembah Karet. Diploma thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

[img] Text (SKRIPSI FULLTEXT)
CRV0219.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Perkembangan di dalam dunia industri merupakan hal yang lazim terjadi dan berjalan dengan pesatnya pada era globalisasi seperti sekarang ini. Oleh sebab itu perusahaan manufaktur terus menerus meningkatkan hasil produksinya. Baik dalam hal kualitas, kuantitas, harga, maupun dalam hal pengiriman. Hal ini dilakukan perusahaan untuk memperoleh profit yang besar. Profit yang besar akan diperoleh jika perusahaan dapat menekan pengeluaran sekecil mungkin dan melakukan efisiensi dan efektifitas termasuk menekan pemborosan (waste) yang ada. Pemborosan sangat berkaitan dengan produktivitas perusahaan. Sehingga salah satu cara yang dapat dilakukan oleh perusahaan adalah dengan mengeliminasi pemborosan (waste) yang terjadi selama proses produksi berlangsung. Penelitian ini bertujuan untuk meminimasi pemborosan dengan mengidentifikasi pemborosan pada pembuatan crumb rubber di PT Lembah Karet untuk meningkatkan performansi perusahaan. Pengolahan data dilakukan dengan pembuatan big picture mapping dan metode value stream analysis tool. Pemborosan yang terjadi berupa, overproduction dan necessary non value added activity. Pembuatan detailed mapping yang terpilih untuk menganalisis pemborosan adalah process activity mapping, supply chain response matrix dan demand amplification mapping. Pemetaan process activity mapping menunjukkan bahwa terdapat aktivitas necessary but non value added sebanyak 83% pada crumb rubber basah dan 25% pada crumb rubber kering. Pemetaan ini juga menunjukkan penumpukan WIP yang menunggu untuk diproses. Pemetaan supply chain response matrix menunjukkan day pshycal stock gudang bahan baku dan proses produksi selama 1,34 dan 1 hari. Pemetaan demand amplification mapping menunjukkan bahwa pemborosan overproduction terjadi selama 6 bulan. Usulan perbaikan pengurangan aktivitas necessary non value added diperkirakan meningkatkan jumlah produksi yang terjadi dalam satu hari kerja sebesar sebesar 273,81 kg crumb rubber. Penumpukan WIP diatasi dengan penambahan kapasitas sebanyak 1 buah mesin dryer. Usulan perbaikan untuk overproduction adalah bagian pemasaran perusahaan membuat rencana produksi crumb rubber dengan mempertimbangkan bahan baku dengan tepat. Kata kunci : Lean production, Big Picture Mapping, Value Stream Analysist Tool, necessary non value added activity.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor
T Technology > T Technology (General)
Divisions: Fakultas Teknik > Industri
Depositing User: Yth Vebi Dwi Putra
Date Deposited: 18 Aug 2016 07:58
Last Modified: 18 Aug 2016 07:58
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/15158

Actions (login required)

View Item View Item