STUCTURAL AMBIGUITY OF SENTENCES CONTAINING ADJECTIVE CLAUSE AS FOUND IN JAKARTA POST

Yulia, Gusvita Sari (2016) STUCTURAL AMBIGUITY OF SENTENCES CONTAINING ADJECTIVE CLAUSE AS FOUND IN JAKARTA POST. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (ABSTRAK YULIA) 1. ABSTRAK YULIA.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (27kB)
Preview	Text (bab 1) 2. Chapter 1.pdf - Published Version Download (47kB) | Preview
Preview	Text (bab 4) 3.LAST CHAPTER.pdf - Published Version Download (26kB) | Preview
Preview	Text (daftar pustaka) 4. BIBLIOGRAPHY.pdf - Published Version Download (27kB) | Preview
	Text (Skripsi Full Text) THESIS.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Skripsi ini menganalisa 12 data dalam bentuk kaliamat berstruktur ambigu dengan klausa ajektif yang diperoleh dari kolom opini di koran The Jakarta Post mulai tangal 1 Februari 2013 sampai tanggal 30 Februari 2014. Skripsi ini berawal dengan hipotesa bahwa struktur kalimat dengan klausa ajektif memiliki potensi untuk terjadinya makna ambigu pada kalimat. Penilitian bertujuan untuk mencari penyebab ambigu pada kalimat dengan klausa ajektif yang mengurai struktur hirarki kalimat tersebut. Analisa dilakukan pada data menggunakan pendekatan sintaksis yaitu constituent structure yang dikemukakan oleh Peter Collin dan Camela Hollow. Pendekatan ini mampu mengurai setiap kata pada kalimat dan membaginya berdasarkan struktur hirarkinya masing-masing sehingga hubungan sintaksis antara kata satu dan kata lainnya dapat diperlihatkan melalu tree diagram.Adapun data terkait dengan pembahasannya diperoleh dengan metode kualitatif dan disajikan dengan metode deskriptif. Terkait dengan hasil yang didapat disimpulkan bahwa penyebab terjadinya ambigu dari 12 data kalimat yang dianalisa adalah posisi preposisi dan konjungsi. Secara sintaksis preposisi dan konjungsi pada 12 data kalimat yang diambil mempunyai dua fungsi. Fungsi pertama adalah pemisah konstruksi. Posisi preposisi dan konjungsi tersebut mampu memisahkan satu konstruksi menjadi dua konstituent yang berbeda sehinga klausa ajektif yang mengikuti hanya memberi makna tambahan pada konstituen terdekat atau bersebelahan. Fungsi kedua adalah penyatu konstituen. Dimana preposisi dan konjungsi mampu menyatukan dua konstituen berbeda menjadi satu konstruksi sehinga klausa ajektif yang mengikutinya memberi makna tambahan pada keseluruhan konstruksi tersebut. Kata kunci: Sintak, Constituents Structure, Construction, Immediate Constituent

Actions (login required)

View Item