Kaba Malatuihnyo Gunuang Tujuah Dalam Kajian Strukturalisme Levi-Strauss

Taufik, Akbar (2016) Kaba Malatuihnyo Gunuang Tujuah Dalam Kajian Strukturalisme Levi-Strauss. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (34kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
Bab I.pdf - Published Version

Download (123kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB VI)
bab V.pdf - Published Version

Download (37kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (46kB) | Preview
[img] Text (full text)
full text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Mitos adalah sebuah cerita yang tidak teratur. Namun, dibalik ketidakteraturan tersebut terdapat keteraturan-keteraturan tertentu. Levi-Strauss melihat mitos merupakan suatu sistem simbol yang digunakan untuk menyampaikan pesan-pesan. Demikian juga halnya dengan mitos, yang merupakan sebuah cerita, yang juga digunakan untuk menyampaikan pesan-pesan tertentu. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana logika atau nalar mitos Malatuihnyo Gunuang Tujuah serta apa pesan tersirat yang dibawa mitos Malatuihnyo Gunuang Tujuah. Tipe penelitian ini adalah kualitatif menggunakan teknik observasi, wawancara, dan studi kepustakaan. Tujuan dari penelitian ini adalah menjelaskan logika mitos Malatuihnyo Gunuang Tujuah serta apa pesan tersirat yang dibawanya. Informan dalam penelitian ini terdiri dari informan kunci dan informan biasa. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori strukturalisme Levi-Strauss. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mitos Malatuihnyo Gunuang Tujuah menunjukkan bahwa terdapat keteraturan yang menunjukan sifat mendua atau dualism berbentuk struktur triadik, diantara kedua elemen yang berbeda tersebut terdapat elemen ketiga yang merupakan elemen liminal. Mitos Malatuihnyo Gunuang Tujuah juga membawa konsepsi implicit pengarangnya mengenai Orang Maninjau. Dari transformasi-transformasi struktur dalam mitos ini terlihat bahwa SRP selalu berada “diantara” oposisi, SRP menjadi tokoh yang selalu berada ditengah oposisi-oposisi yang terdapat dalam mitos ini (liminal). Selain itu mitosini juga berisi perkawinan ideal dan solusi bagi kebimbangan yang dihadapi Orang Nagari Maninjau. Lalu, Mitos Malatuihnyo Gunuang Tujuah juga merupakan wujud konkrit dari proses “alihrupa” atau dikenal juga dengan istilah transformasi dari nalar pengarang serta pemiliknya. Kata Kunci: mitos, malatuihnyo gunuang tujuah, strukturalisme, transformasi, liminal

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > GN Anthropology
G Geography. Anthropology. Recreation > GR Folklore
H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Antropologi
Depositing User: s1 antropologi sosial
Date Deposited: 15 Aug 2016 02:44
Last Modified: 15 Aug 2016 02:44
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/14982

Actions (login required)

View Item View Item