Perbandingan efektifitas antibakteri infusum rimpang lengkuas putih (Alpinia galanga L. Willd.) dan infusum rimpang lengkuas merah (Alpinia purpurata K. Schum.) pada konsentrasi 100% terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus

Havis Dharma, Rafke (2015) Perbandingan efektifitas antibakteri infusum rimpang lengkuas putih (Alpinia galanga L. Willd.) dan infusum rimpang lengkuas merah (Alpinia purpurata K. Schum.) pada konsentrasi 100% terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Universitas Andalas)
201504231415rd_skripsi havis dharma pdf.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Latar Belakang : Tanaman beserta produk dari tanaman telah lama digunakan sebagai bahan obat. Akhir-akhir ini semakin banyak alternatif pengobatan dengan menggunakan bahan alami. Salah satu jenis tumbuhan yang biasa dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia sebagai bahan obat-obatan adalah tanaman lengkuas. Lengkuas putih (Alpinia galanga L. Willd.) dan lengkuas merah (Alpinia purpurata K. Schum.) memiliki efek antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium. Jumlah sampel yang digunakan adalah 16 cakram kosong yang direndam dengan infusum lengkuas putih dan 16 cakram kosong yang direndam dengan infusum lengkuas merah yang diletakkan pada media MHA yang telah mengandung bakteri Staphylococcus aureus untuk melihat zona hambat. Hasil : Hasil penelitian menunjukkan rata-rata zona hambat yang dihasilkan oleh infusum lengkuas putih adalah sebesar 14,27 mm, sedangkan infusum lengkuas merah adalah sebesar 19,40 mm. Hasil uji Independent Sample t-test menunjukkan nilai p=0,000 (p<0,05). Terdapat perbedaan yang sangat signifikan antara infusum lengkuas putih (Alpinia galanga L. Willd.) dan infusum lengkuas merah (Alpinia purpurata K. Schum.). Kesimpulan : Infusum lengkuas putih (Alpinia galanga L. Willd.) dan infusum lengkuas merah (Alpinia purpurata K. Schum.) memiliki efek anti bakteri terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus. Efek antibakteri infusum lengkuas merah (Alpinia purpurata K. Schum.) lebih efektif dibandingkan dengan infusum lengkuas putih (Alpinia galanga L. Willd.) dalam menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus. Kata kunci : Infusum lengkuas putih, infusum lengkuas merah, antibakteri, Staphylococcus aureus.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RK Dentistry
Divisions: Fakultas Kedokteran Gigi
Depositing User: Mr Iswadi S Nupin
Date Deposited: 12 Aug 2016 09:22
Last Modified: 12 Aug 2016 09:22
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/14793

Actions (login required)

View Item View Item