PERBANDINGAN EFEKTIFITAS BERKUMUR KHLORHEKSIDIN 0,2% DAN POVIDON IODIN 1% DALAM MENGURANGI PEMBENTUKAN PLAK PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS ANDALAS ANGKATAN 2010-2013

HAYATUL, FADILLA (2014) PERBANDINGAN EFEKTIFITAS BERKUMUR KHLORHEKSIDIN 0,2% DAN POVIDON IODIN 1% DALAM MENGURANGI PEMBENTUKAN PLAK PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS ANDALAS ANGKATAN 2010-2013. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Skripsi Fulltext)
10082016 hayatul f.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (599kB)

Abstract

Latar belakang: Plak merupakan mikrobial biofilm yang terbentuk pada permukaan gigi dan memegang peranan penting dalam terjadinya karies. Kontrol plak secara kimiawi salah satunya adalah penggunaan obat kumur. Obat kumur yang mengandung khlorheksidin 0,2% dan povidon iodin 1% sama-sama memiliki sifat antibakteri. Sifat antibakteri tersebut akan mempengaruhi pembentukan plak, oleh sebab itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas berkumur khlorheksidin 0,2% dengan povidon iodin 1% dalam mengurangi pembentukan plak. Metode: Penelitian ini menggunakan desain eksperimental. Populasi terjangkau penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Andalas angkatan 2010-2013 yang berjumlah 291 orang. 36 mahasiswa terpilih sebagai sampel penelitian melalui simple random sampling. Metode pengambilan data primer yaitu dengan melakukan pemeriksaan indeks plak pada gigi. Pemeriksaan dilakukan oleh peneliti dan dibantu oleh beberapa mahasiswa yang sudah diberikan pengarahan dan pelatihan. Hasil: Analisa statistik dilakukan dengan uji t-test. Hasil uji analisa statistik menunjukkan terdapat perbedaan yang bermakna p=0,0001, antara rata-rata penurunan indeks plak pada kelompok berkumur khlorheksidin 0,2% sebanyak 1,439 dan penurunan indeks plak dengan kelompok berkumur povidon iodin 1%, sebanyak 0,878. Kesimpulan: Dari penelitian ini dapat memberikan hasil bahwa berkumur dengan khlorheksidin 0,2% memiliki efektifitas yang lebih signifikan dalam menurunkan indeks plak dibandingkan berkumur dengan povidon iodin 1%. Disarankan kepada masyarakat untuk lebih memilih obat kumur yang mengandung klorheksidin 0,2% sebagai kontrol plak. Kata kunci: khlorheksidin 0,2%, povidon iodin 1%, plak

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RK Dentistry
Divisions: Fakultas Kedokteran Gigi
Depositing User: ms Meiriza Paramita
Date Deposited: 10 Aug 2016 09:35
Last Modified: 10 Aug 2016 09:35
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/14658

Actions (login required)

View Item View Item