PRAKTEK PEMBERIAN ASI DAN MAKANAN TAMBAHAN PADA BAYI DI MASYARAKAT NAGARI LASI (Studi Kasus di Jorong Lasi Tuo, Nagari Lasi, Kecamatan Canduang, Kabupaten Agam)

YELNI, RAHMAWATI (2016) PRAKTEK PEMBERIAN ASI DAN MAKANAN TAMBAHAN PADA BAYI DI MASYARAKAT NAGARI LASI (Studi Kasus di Jorong Lasi Tuo, Nagari Lasi, Kecamatan Canduang, Kabupaten Agam). Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Abstrak) ABSTRAK.pdf - Published Version Download (111kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) BAB I.pdf - Published Version Download (318kB) | Preview
Preview	Text (BAB V) BAB V.pdf - Published Version Download (146kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (178kB) | Preview
	Text (Skripsi Full Text) SKRIPSI FULL TEXT.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK YELNI RAHMAWATI, 1110821005. PRAKTEK PEMBERIAN ASI DAN MAKANAN TAMBAHAN PADA BAYI DI MASYARAKAT NAGARI LASI (Studi Kasus di Jorong Lasi Tuo, Nagari Lasi, Kecamatan Canduang, Kabupaten Agam). Skripsi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Jurusan Antropologi Universitas Andalas Padang, 2016 Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kebiasaan masyarakat Lasi yang mengambil pedoman untuk memberi anak makan dari tradisi lareh pusek.Nilai-nilai dalam dalam lareh pusek ini di praktekan dalam kehidupan sehari-hari. Sebenarnya masyarakat Lasi Tuo memiliki konsep sendiri dalam pemberian makan pada bayi, tetapi nilai-nilai yang dipakai sebagai patokan dalam penentuan ASI ekslusif bagi masyarakat Lasi Tuo adalah lareh pusek. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan alasan ibu-ibu tidak mau mengikuti anjuran pemberian ASI ekslusif pada bayi dan mendeskipsikan praktek ibu-ibu dalam pemberian ASI ekslusif dan makanan tambahan pada bayi di jorong Lasi Tuo. Penelitian ini mengunakan metode kualitatif.Data diperoleh melalui studi kepustakaan, observasi, dan wawancara mendalam.Sedangkan pemilihan informan dilakukan secara purposive dimana penulis menetapkan siapa saja yang menjadi informan dengan kriteria tertentu. Kriteria tersebut mestilah menjamin validitas data yang akan dkumpulkan. Analisa data dimulai sejak awal saat dirumuskan tujuan penelitian hingga diperolehnya data dari lapangan.Dari data yang diperoleh terlebi dahulu diidentifikasi dan dikelompokan dan diberikan interpresasi terhadap data yang diperoleh. Hasil penelitian adalah Lareh Pusek dapat dikatakan salah satu alasan bagi ibu-ibu masyarakat Nagari Lasi Tuo untuk tidak mengikuti program ASI ekslusif pada bayi, karena pada umumnya masyarakat menjadikan patokan dalam pemberian makan pada bayi dengan kondisi mongering dan tanggalnya pusar bayi. Dilihat dalam prakteknya ibu-ibu masyarakat Lasi Tuo pada umumnya memberikan hanya ASI pada bayi di bawah usia enam bulan. Keyword: Lareh pusek, praktek pemberian ASI, makanan tambahan

Actions (login required)

View Item