DINAMIKA PERUSAHAAN BUS IPS DI SUMATERA BARAT TAHUN 1965 -2007

WULAN, CAHYANINGSIH (2015) DINAMIKA PERUSAHAAN BUS IPS DI SUMATERA BARAT TAHUN 1965 -2007. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Skripsi Fulltext)
201507290702th_wulancahyaningsihs.hum.compressed.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (603kB)

Abstract

Skripsi ini berjudul “Dinamika Perusahaan Bus IPS di Sumatera Barat tahun 1965-2000”.Penelitian ini termasuk pada kajian sejarah perusahaan dalam bidang transportasi. Penelitian ini melihat perusahaan bus IPS sebagai salah satu PO berasal dari Koto Anau, Kabupaten Solok, Sumatera Barat. Dapat dilihat dari banyaknya trayek yang dimiliki. Akan tetapi mengalami kemunduran disebabkan oleh sistem manajemen perusahaan buruk dan melihat proses kemunduran sampai menjadi mati. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah yang terdiri dari empat tahap yaitu heuristik (pengumpulan sumber), kritik sumber terdiri dari kritik intern dan ekstern, interpretasi, dan historiografi (penulisan). Pengumpulan sumber dilakukan dengan studi pustaka dan studi sejarah lisan. Studi pustaka dilakukan untuk mencari sumber tertulis, diantaranya arsip-arsip, buku-buku, foto-foto dan tulisan-tulisan yang berhubungan dengan transportasi khusunya PO IPS. Sumber lisan diperoleh melalui wawancara dengan orang-orang yang terlibat langsung dengan PO IPS, diantaranya dengan pemimpin PO IPS generasi kedua dan keluarganya, DLLAJ (Solok, dan Padang), para penggabung, agen-agen, sopir-sopir, kenek, dan penumpang. Sumber dan informasi yang diperoleh dikritik lalu di interpretasikan, baru kemudian dilakukan penulisan. Hasil penelitian ini mengungkapkan tentang buruknya manajemen perusahaan yang terjadi pasca meninggalnya Ilyas sebagai pendiri. Perusahaan ini bersifat perusahaan keluarga yang Sistem kepemimpinannya diwarriskan dengan sistem tradisional Minangkabau dari mamak ke kemenakan. Proses pergantian kepemimpinan ini membawa dampak pada kemunduran perusahaan. Keberhasilan yang telah dirintis oleh pendiri tidak dapat dilanjutkan oleh Basri Panduko Sutan sebagai pemimpin generasi kedua dalam mengelola perusahaan. Selain itu, manajemen yang buruk, faktor lain yang menyebabkan kemunduran adalah perubahan sistem kepemilikan tunggal menjadi Sistem gabungan. Sistem gabungan berjalan dengan cara pembayaran iuran wajib trayek yang dimiliki oleh PO. IPS. Sistem ini tidak berjalan dengan baik. Selain itu pengelolaan perusahaan dapat dilihat dari pembeliaan bus-bus bekas, perawatan bus yang tidak teratur, penjualan trayek, pembayaran asuransi yang tidak dibayarkan, pengadaan struktur kepengurusan, manajemen keuangan yang kurang terlihat dengan tidak adanya pembukuan keuangan, membuat perusahaan ini sulit bertahan ditengah-tengah persaingan dengan perusahaan bus sejenis. Jadi dengan demikian PO IPS mengalami masa suram, tidak seperti masa jaya-jaya saat dikelola Ilyas Panduko Sutan. Akhirnya pada tahun 2000 PO IPS mati total. Melalui skripsi ini dapat memberikan pandangan yang berbeda tentang pengolahan perusahaan bus.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: D History General and Old World > D History (General)
D History General and Old World > D History (General) > D880 Developing Countries
Divisions: Fakultas Ilmu Budaya > Ilmu Sejarah
Depositing User: ms Meiriza Paramita
Date Deposited: 03 Aug 2016 09:47
Last Modified: 03 Aug 2016 09:47
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/14033

Actions (login required)

View Item View Item