Yogi, Saputra (2016) Tuturan Mitos Binatang di Kanagarian Batu Banyak Kecamatan Lembang Jaya, Kabupaten Solok (Kajian Pragmatik). Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf - Published Version Download (193kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version Download (160kB) | Preview |
|
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf - Published Version Download (123kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (128kB) | Preview |
|
Text (SKRIPSI FULLTEXT)
SKRIPSI FULL FIX UPLOAD.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Peneliti melakukan penelitian ini agar sistem yang terkandung di balik tuturan mitos ini dapat diketahui oleh generasi yang akan datang dan keberadaan mitos di tengah kehidupan masyarakat tidak disepelekan lagi, sehingga keberadaan mitos sebagai bagian dari kebudayaan Minangkabau tetap ada dan dapat diketahui oleh generasi selanjutnya, sekalipun mereka tidak mempercayai mitos tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan jenis tuturan mitos binatang di Kanagarian Batu Banyak, Kecamatan Lembang Jaya, Kabupaten Solok. Teori yang digunakan adalah teori tindak tutur Searle (1969) dan teori komponen tutur “SPEAKING” Dell Hymes. Metode dan teknik yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari tiga tahap strategis, yaitu tahap penyediaan data, tahap analisis data, dan tahap penyajian hasil analisis data. Metode dan teknik yang digunakan pada tahap penyediaan data adalah metode simak dengan teknik dasar sadap dan teknik lanjutan simak libat cakap dan simak bebas libat cakap. Kemudian dilanjutkan dengan teknik catat. Sementara metode dan teknik pada tahap analisis data adalah metode padan referensial dan metode padan translational. Selanjutnya metode yang digunakan pada tahap penyajian hasil analisis data yaitu, metode formal dan informal. Berdasarkan analisis data ditemukan 4 jenis tindak tutur pada tuturan mitos binatang, yaitu. (1) tindak tutur asertif dengan verba “menyatakan” sebanyak 8 peristiwa tutur dan “memberitahukan” sebanyak 2 peristiwa tutur. (2) tindak tutur direktif dengan verba “perintah” sebanyak 3 peristiwa tutur dan “nasehat” sebanyak 3 peristiwa tutur. (3) tindak tutur ekspresif dengan verba “rasa khawatir” sebanyak 4 peristiwa tutur, “rasa kesal” sebanyak 1 peristiwa tutur, “rasa bahagia” sebanyak 3 peristiwa tutur.(4) tindak tutur komisif dengan verba “menjanjikan” sebanyak 4 peristiwa tutur. Kata kunci: mitos, tuturan, dan jenis.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | P Language and Literature > PN Literature (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Budaya > Sastra Daerah |
Depositing User: | s1 sastra minang |
Date Deposited: | 26 Jul 2016 06:57 |
Last Modified: | 26 Jul 2016 06:57 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/12658 |
Actions (login required)
View Item |