PENGARUH PENGGUNAAN TEPUNG IKAN MACO (Leiognathus Splendens) YANG DICAMPUR KALSIT CANGKANG KERANG DALAM RANSUM TERHADAP PERFORMAN PUYUH PETELUR (Coturnix coturnix Japonica)

Safitri, Wiratni Putri (2023) PENGARUH PENGGUNAAN TEPUNG IKAN MACO (Leiognathus Splendens) YANG DICAMPUR KALSIT CANGKANG KERANG DALAM RANSUM TERHADAP PERFORMAN PUYUH PETELUR (Coturnix coturnix Japonica). Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak (5).pdf - Published Version Download (335kB)
	Text (BAB I (Pendahuluan)) BAB I (Pendahuluan).pdf - Published Version Download (220kB)
	Text (BAB Akhir (Penutup dan Kesimpulan)) BAB AKHIR (Penutup dan Kesimpulan).pdf - Published Version Download (201kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka (6).pdf - Published Version Download (438kB)
	Text (Skripsi Full Text) Skripsi Full (3).pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manfaat penggunaan tepung ikan maco dicampur kalsit cangkang kerang lebih baik dibandingkan tanpa penambahan kalsit cangkang kerang terhadap performa puyuh petelur serta mengetahui penambahan level kalsit cangkang kerang yang optimal. Rancangan penelitian yaitu Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 4 perlakuan, 5 ulangan. Perlakuan meliputi: P0 (Ransum basal + 5% tepung ikan maco tanpa kalsit cangkang kerang) sebagai kontrol, P1 (Ransum basal + 5% tepung ikan maco dengan kalsit cangkang kerang 3%), P2 (Ransum basal + 5% tepung ikan maco dengan kalsit cangkang kerang 6%), P3 (Ransum basal + 5% tepung ikan maco dengan kalsit cangkang kerang 9%). Pemberian ransum perlakuan dilakukan selama 8 minggu periode layer pada 200 ekor puyuh betina. Parameter yang diukur berupa pertambahan bobot badan, konsumsi ransum, produksi telur (jumlah produksi telur, massa telur, QDEP), konversi ransum, dan mortalitas. Hasil penelitian menunjukan bahwa perlakuan memberikan pengaruh yang nyata (P<0,05) terhadap jumlah produksi telur, sedangkan pada massa telur, QDEP, pertambahan bobot badan, konsumsi ransum, konversi ransum, dan mortalitas menunjukan pengaruh tidak nyata (P>0,05). Penggunaan tepung ikan maco dicampur kalsit cangkang kerang 3% dalam ransum puyuh petelur, menghasilkan produksi telur yang tertinggi, dibandingkan puyuh yang diberi tepung ikan maco dicampur kalsit cangkang kerang 6, 9% dan tanpa dicampur kalsit cangkang kerang. Kesimpulan penelitian ini adalah penggunaan tepung ikan maco dicampur kalsit cangkang kerang level 3% merupakan level yang optimal untuk puyuh petelur, dimana dapat menghasilkan produksi telur yang tertinggi. Kata Kunci: Tepung Ikan maco, Kalsit Cangkang Kerang, Puyuh Petelur, Produksi Telur

Actions (login required)

View Item