INDUKSI KALUS TANAMAN KURMA (Phoenix dactylifera L.) MENGGUNAKAN 2,4-Dichlorophenoxy-acetic Acid (2,4-D) DAN 2-Isopentenyl Adenine (2-iP) SECARA IN VITRO

Nanda, Nur'aini (2023) INDUKSI KALUS TANAMAN KURMA (Phoenix dactylifera L.) MENGGUNAKAN 2,4-Dichlorophenoxy-acetic Acid (2,4-D) DAN 2-Isopentenyl Adenine (2-iP) SECARA IN VITRO. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (102kB)
[img] Text (BAB I)
BAB I (1).pdf - Published Version

Download (127kB)
[img] Text (BAB V)
BAB V.pdf - Published Version

Download (116kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (168kB)
[img] Text (SKRIPSI FULL TEXT)
NANDA NUR'AINI_1810211004_SKRIPSI FULL TEXT.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Kurma termasuk tanaman yang umumnya tumbuh di daerah panas, gurun dan berpasir seperti Timur Tengah dan Afrika Utara. Para pemulia tanaman telah mengembangkan kurma yang dapat tumbuh dan hidup di daerah beriklim tropis basah. Namun, di Indonesia perbanyakan kurma masih dilakukan secara konvensional, yaitu melalui perbanyakan biji dan anakan yang tidak dapat dilakukan secara komersial karena membutuhkan bibit dalam jumlah besar. Oleh karena itu, untuk memperbanyaknya dilakukan perbanyakan secara kultur jaringan. Penelitian bertujuan untuk melihat interaksi antara 2,4-D dan 2-iP serta mendapatkan konsentrasi 2,4-D dan 2-iP terbaik dalam menginduksi kalus pada tanaman kurma secara in vitro. Penelitian dilakukan di Laboratorium Kultur Jaringan, Departemen Agronomi, Fakultas Pertanian, Universitas Andalas, Padang dari bulan April sampai Agustus 2022. Metode penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) 2 faktor, yaitu 4 taraf 2,4-D (25 ppm, 50 ppm, 75 ppm dan 100 ppm) dan 3 taraf 2-iP (2 ppm, 4 ppm dan 6 ppm). Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada interaksi antara 2,4-D dan 2-iP terhadap persentase eksplan hidup, waktu mulai berkalus, dan persentase eksplan hidup membentuk kalus. Kalus yang dihasilkan berstruktur kompak dengan warna kalus yang bervariasi yaitu putih, putih kekreman, putih kekuningan, kuning dan coklat. Waktu yang dibutuhkan untuk membentuk kalus adalah umur 30,45 HST pada perlakuan 75 ppm 2,4-D + 4 ppm 2-iP.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Prof. Dr. Ir. Musliar Kasim, MS Dr. Ir. Nalwida Rozen, MP
Uncontrolled Keywords: 2,4-D, 2-iP, kalus, komersial, kultur jaringan
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
S Agriculture > SB Plant culture
Divisions: Fakultas Pertanian
Depositing User: S1 Agroteknologi Agroteknologi
Date Deposited: 13 Feb 2023 08:24
Last Modified: 13 Feb 2023 08:24
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/123169

Actions (login required)

View Item View Item