PERLINDUNGAN WAKTU KERJA LEMBUR TERHADAP PEKERJA OUTSOURCING PT HALEYORA POWER AREA SOLOK YANG BEKERJA DI PT PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA (PERSERO) UNIT PELAKSANA PELAYANAN PELANGGAN SOLOK

Najla Putri, Ananda (2022) PERLINDUNGAN WAKTU KERJA LEMBUR TERHADAP PEKERJA OUTSOURCING PT HALEYORA POWER AREA SOLOK YANG BEKERJA DI PT PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA (PERSERO) UNIT PELAKSANA PELAYANAN PELANGGAN SOLOK. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (227kB)
[img] Text (Bab I Pendahuluan)
Bab I .pdf - Published Version

Download (308kB)
[img] Text (Bab IV Penutup)
Bab IV.pdf - Published Version

Download (194kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (209kB)
[img] Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (673kB)

Abstract

ABSTRAK Berdasarkan Pasal 64 Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan disebutkan bahwa “Perusahaan dapat menyerahkan sebagian pelaksanaan pekerjaan kepada perusahaan lainnya melalui perjanjian pemborongan pekerjaan atau penyediaan jasa pekerja/buruh yang dibuat secara tertulis”. Perusahaan Listrik Negara (PLN) bergerak dalam usaha penyediaan tenaga listrik dan menggunakan tenaga kerja outsourcing yang berasal dari PT Haleyora Power. PT PLN (Persero) melaksanakan perjanjian pemborongan pekerjaan dengan PT Haleyora Power pada tahun 2011. Pekerja outsourcing terkadang menjadi garda terdepan jika ada kerusakan listrik di suatu daerah, namun pada kenyataannya upah kerja lembur tidak dibayar sesuai aturan. Selain itu pekerjaan yang diberikan juga ada di luar ketentuan perjanjian kerja, dalam artian pekerja outsourcing bekerja pada vendor tetapi mereka juga mendapatkan perintah kerja dari perusahaan pengguna jasa. Berdasarkan hal tersebut, penulis tertarik untuk melakukan penelitian tentang 1) Bagaimana perlindungan waktu kerja lembur terhadap pekerja outsourcing PT Haleyora Power Area Solok yang bekerja di PT PLN (Persero) UP3 Solok? 2) Bagaimana perlindungan upah kerja lembur terhadap pekerja outsourcing PT Haleyora Power Area Solok yang bekerja di PT PLN (Persero) UP3 Solok? Penelitian ini menggunakan metode pendekatan yuridis empiris, sifat penelitian deskriptif analitis, teknik pengumpulan data dilakukan dengan studi kepustakaan dan wawancara. Berdasarkan penelitian yang dilakukan diperoleh hasil, yaitu 1) Perlindungan waktu kerja lembur terhadap pekerja outsourcing belum terwujud dengan baik. Hal tersebut dapat dilihat dari berlebihnya jam kerja lembur pada saat akhir bulan. 2) Perlindungan upah kerja lembur belum sepenuhnya berdasarkan ketentuan yang berlaku. Upah yang diberikan seharusnya dari pihak majikan bukan dari perusahaan pengguna jasa. Pihak majikan seharusnya wajib membayar upah kerja lembur, memberi makanan dan minuman, serta kesempatan untuk istirahat kepada pekerja outsourcing. Kemudian, adanya pekerjaan titik koordinat yang diberikan di luar kontrak mengakibatkan pekerja tidak mendapatkan kesejahteraan. Kata Kunci: Pekerja, Outsourcing, Waktu Kerja Lembur, Upah Kerja Lembur.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Frenadin Adegustara, S.H., M.S
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum
Depositing User: S1 Ilmu Hukum
Date Deposited: 30 Dec 2022 07:44
Last Modified: 30 Dec 2022 07:44
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/121460

Actions (login required)

View Item View Item