Ramadhani, Mutia (2022) Pengaruh Konsentrasi Minyak Atsiri Daun Cengkeh (Syzygium aromaticum L) Terhadap Aktivitas Antioksidan Nanopartikel Zein-Minyak Atsiri. Diploma thesis, Universitas Andalas.
Text (Abstrak)
ABSTRAK.pdf - Published Version Download (159kB) |
|
Text (Pendahuluan)
BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (45kB) |
|
Text (Bab Akhir)
BAB V Kesimpulan.pdf - Published Version Download (109kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (150kB) |
|
Text (Full Text)
Skripsi Full Upload.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Minyak atsiri daun cengkeh (Syzygium aromaticum) digunakan sebagai bahan baku pada bidang industri maupun bidang kesehatan karena berperan sebagai antioksidan dan antibakteri. Minyak atsiri memiliki senyawa aktif yang mudah menguap pada suhu ruang sehingga tidak stabil terhadap perubahan lingkungan. Untuk melindungi senyawa aktif yang terkandung dalam minyak atsiri dapat dilakukan dengan menjadikan ukuran partikel minyak atsiri dalam bentuk nano. Minyak atsiri daun cengkeh yang ditambahkan dengan zein dan tween yang berguna untuk melindungi serta berfungsi sebagai penstabil. Nanopartikel zein-minyak atsiri dibuat dengan memvariasikan konsentrasi penambahan minyak cengkeh (0, 2, 4, 6, 8 dan 20 mg/mL) pada 1,5 mg/mL zein dan 1 mL tween 20 yang disonikasi selama 20 menit. Aktivitas antioksidan dari NPZSA yang terbentuk diuji dengan metode DPPH, nilai aktivitas antioksidan yang tinggi ditunjukkan pada formula 5 dengan penambahan konsentrasi minyak atsiri daun cengkeh 8 mg/mL menunjukkan aktivitas antioksidan yang terbaik dengan nilai persen inhibisi yaitu 71,13 %, didukung oleh hasil dari sinar laser dimana banyaknya sinar yang dihamburkan oleh larutan tersebut. Spektrum UV-Vis NPZSA menunjukkan serapan maksimum pada panjang gelombang 280,0 nm. Analisis komponen kimia yang terdapat di dalam NPZSA hasil analisis Gas Chromatography Mass Spectrometry (GC-MS) menunjukkan adanya 32 senyawa dengan tiga senyawa utama yaitu trans-β-caryophyllene (46,69%), chavibetol (25,80%) dan α-humulene (10,84%).
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | Q Science > QD Chemistry |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Kimia |
Depositing User: | s1 kimia kimia |
Date Deposited: | 07 Dec 2022 04:33 |
Last Modified: | 07 Dec 2022 04:33 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/117786 |
Actions (login required)
View Item |