Penerapan Tiga Model Pemberdayaan Rothman Dalam Kegiatan Pemberdayaan Masyarakat Oleh TIga LSM Di Sumatera Barat

Azhima, Miftah Nurul (2022) Penerapan Tiga Model Pemberdayaan Rothman Dalam Kegiatan Pemberdayaan Masyarakat Oleh TIga LSM Di Sumatera Barat. Masters thesis, Universitas Andalas.

	Text (abstrak) abstrak.pdf - Published Version Download (295kB)
	Text (bab 1) BAB 1.pdf - Published Version Download (324kB)
	Text (bab akhir) BAB AKHIR.pdf - Published Version Download (168kB)
	Text (daftar pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (173kB)
	Text (full) fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

LSM sebagai aktor dalam kegiatan pemberdayaan masyarakat tidak terlepas dari bagaimana penerapan dan hambatan dalam kegiatan pemberdayaan yang dilakukan. Memahami penerapan dan hambatan dalam kegiatan pemberdayaan diperlukan sebuah model pemberdayaan. Adapun model pemberdayaan yang digunakan dalam penelitian ini diantaranya dengan model Rothman. Tujuan penelitian adalah menganalisis penerapan tiga model pemberdayaan Rothman terhadap program pemberdayaan yang dominan dilakukan oleh ketiga LSM di Sumatera Barat dan menjelaskan hambatan LSM di Sumatera Barat dalam penerapan tiga model pemberdayaan masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan tipe studi kasus. Teori yang digunakan dalam penelitian adalah teori "Tiga Model Praktek Organisasi Masyarakat" Jack Rothman. Proses pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara mendalam dan studi dokumen. Analisis data menggunakan metode Spredley dengan memaparkan domain dan taksonomi. Hasil penelitian ditemukan LSM Jemari Sakato mempergunakan model Rothman tentang pengembangan masyarakat lokal, YCM-M model Rothman tentang perencanaan sosial, LP2M mempergunakan model Rothman tentang aksi sosial. Hambatan yang dihadapi oleh LSM Jemari Sakato dalam melaksanakan program pemberdayaan masyarakat adalah kurangnya partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan program pemberdayaan masyarakat dan keterbatasan dana dalam menjalankan program pemberdayaan masyarakat oleh LSM. Hambatan yang dihadapi LSM YCM-M dalam melaksanakan program pemberdayaan masyarakat adalah program pemberdayaan masyarakat yang bertentangan dengan instansi pemerintahan, perusahaan loging serta penolakan dari masyarakat terhadap program pemberdayaan masyarakat oleh LSM. Hambatan yang dihadapi LSM LP2M dalam melaksanakan program pemberdayaan masyarakat adalah keterbatasan dana dalam menjalankan program pemberdayaan masyarakat oleh LSM dan penolakan dari tokoh kunci masyarakat terhadap program pemberdayaan masyarakat oleh LSM

Actions (login required)

View Item