Selmia, Susanti (2022) Kecernaan Fraksi Serat Secara In-Vitro Dari Kombinasi Daun Alpukat (Persea americana miller) Dengan Daun Paitan (Tithonia diversifolia) Fermentasi Sebagai Pakan Ternak Ruminansia. Diploma thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (233kB) |
|
Text (Bab 1 (Pendahuluan))
BAB 1 (Pendahuluan).pdf - Published Version Download (596kB) |
|
Text (BAB V (Kesimpulan dan Saran))
BAB V (Kesimpulan dan Saran).pdf - Published Version Download (207kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (349kB) |
|
Text (Skripsi full text)
Skripsi Selmia Susanti.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan kombinasi terbaik dari daun alpukat (Persea americana miller) dengan daun paitan (Tithonia diversifolia) fermentasi. Penelitian ini dilakukan dengan metode eksperimen Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan empat perlakuan dan empat ulangan. Perlakuan terdiri dari P1 (80% daun alpukat + 20% daun paitan fermentasi), P2 (60% daun alpukat + 40% daun paitan fermentasi), P3 (40% daun alpukat + 60% daun paitan fermentas), P4 (20% daun alpukat + 80% daun paitan fermentasi). Peubah yang diukur adalah kecernaan Neutral Detergent Fiber (NDF), Acid Detergent Fiber (ADF), selulosa dan hemiselulosa. Data yang diperoleh dianalisis dengan metode analisis ragam dan perbedaan rataan setiap perlakuan diuji lanjut dengan Duncan Multiple Range Test (DMRT). Hasil analisis ragam menunjukkan setiap perlakuan memberikan pengaruh yang berbeda sangat nyata (P<0,01) terhadap kecernaan NDF dan selulosa tetapi memberikan pengaruh yang berbeda tidak nyata (P>0.05) terhadap kecernaan ADF dan hemiselulosa. Penurunan persentase daun alpukat dan peningkatan persentase daun paitan fermentasi dapat meningkatkan kecernaan NDF, ADF, selulosa dan hemiselulosa. Rataan kecernaan NDF 48,28%-55,49%, rataan kecernaan ADF 46,17%-47,94%, rataan kecernaan selulosa 64,71%-78,80% dan rataan kecernaan hemiselulosa 76,16%-80,88%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kombinasi 20% daun alpukat dan 80% daun paitan fermentasi memberikan hasil yang terbaik terhadap kecernaan NDF, ADF, selulosa dan hemiselulosa. Kata Kunci : Daun alpukat, daun paitan fermentasi, in-vitro, kecernaan
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. Ir. Elihasridas, M.Si |
Subjects: | S Agriculture > SF Animal culture |
Divisions: | Fakultas Peternakan |
Depositing User: | S1 peternakan peternakan |
Date Deposited: | 27 Sep 2022 06:46 |
Last Modified: | 27 Sep 2022 06:46 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/113448 |
Actions (login required)
View Item |