Analisis Manajemen Program Keselamatan Dan Kesehatan Kerja di RSUD Sijunjung Tahun 2022

Silvia, Nengcy (2022) Analisis Manajemen Program Keselamatan Dan Kesehatan Kerja di RSUD Sijunjung Tahun 2022. Masters thesis, Universitas Andalas.

	Text (abstrak) cover abstrak.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (pendahuluan) 2.pendahuluan.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (kesimpulan) 3. kesimpulan.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text 4. daftar pustaka.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (tesis) full tesis nengsi plus pengshn.pdf - Published Version Download (11MB)

Abstract

Abstrak PROGRAM STUDI S2 KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ANDALAS Tesis, Juli 2022 SILVIA NENGCY ANALISIS PROGRAM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SIJUNJUNG TAHUN 2022 Berdasarkan data International Labour Organization (ILO) menyatakan bahwa 2,78 juta pekerja di seluruh dunia meninggal setiap tahun karena kecelakaan pada saat bekerja dan penyakit akibat kerja. Merujuk pada data Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial Ketenagakerjaan, di Sumatera Barat tahun 2019 terdapat 114.000 kasus kecelakaan kerja, tahun 2020 terjadi peningkatan pada rentang Januari hingga Oktober 2020 mencatat terdapat 177.000 kasus kecelakaan kerja. Laporan kecelakaan kerja di Rumah Sakit Umum Daerah Sijunjung Tahun 2017-2020 mengalami peningkatan. Tujuan penelitian ini adalah untukmengetahui bagaimana pelaksanaan program Keselamatan dan Kesehatan Kerja Rumah Sakit di RSUD Sijunjung. Jenis penelitian ini adalah mixed method dengan pendekatan kualitatif dengan studi deskriptif fenomenologi yang menggambarkan cara pandang dan pendapat informan berdasarkan situasi yang ada, adapun pendekatan kuantitatif deskriptif menggunakan kuesioner. Data dikumpulkan secara primer dan dilakukan analisis data secara triangulasi dan analisis statistik menggunakan software SPSS. Rumah sakit telah memiliki kebijakan K3RS namun dalam pelaksanaannya tidak terlaksana dengan baik sesuai dengan PMK 66 Tahun 2016 tentang K3RS, Sumber Daya Manusia K3 yang ada tidak bisa mengcover kegiatan K3RS, belum melaksanakan manajemen resiko dengan baik, belum pernah dilakukan identifikasi bahaya resiko untuk meminimkan kejadian/kecelakaan kerja, masih minimnya rambu-rambu K3 serta pintu emergency dan tanda jalur evakuasi. Secara statistik, diketahui bahwa sebanyak 90% menyatakan tidak baiknya pelaksanaan program kesehatan kerja, sebaliknya hanya 10% pelaksanaan yang baik. Hal yang sama juga diperoleh 80% menyatakan tidak baiknya pelaksanaan program keselamatan kerja, sebaliknya hanya 20% pelaksanaan keselamatan kerja yang baikdi RSUD Sijunjung. Kata Kunci: Keselamatan, Kesehatan, Kerja, Rumah Sakit.

Actions (login required)

View Item