Perencanaan Persediaan Bahan Baku di Agus Furnitur

Vitania, Aurely Rahmi (2022) Perencanaan Persediaan Bahan Baku di Agus Furnitur. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (131kB)
	Text (Bab I Pendahuluan) Bab I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (209kB)
	Text (Bab VI Penutup) Bab VI Penutup.pdf - Published Version Download (81kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (61kB)
	Text (Tugas Akhir Full Text) Tugas Akhir Utuh_Vitania Aurely Rahmi 1810932052.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Agus Furnitur merupakan salah satu usaha kecil menengah (UKM) yang bergerak di bidang industri furnitur dan berlokasi di Kota Padang. Agus Furnitur memiliki penjualan produk yang berfluktuasi setiap bulannya sehingga sulit diketahui permintaan konsumen secara pasti. Hal ini menyulitkan perusahaan dalam menentukan jumlah persediaan yang tepat agar permintaan pelanggan terpenuhi secara optimal dan biaya persediaan bahan baku dapat diminimalkan. Saat ini, sistem pengendalian persediaan bahan baku pada Agus Furnitur dirasa belum optimal karena tingginya biaya persediaan akibat selalu adanya kelebihan pada persediaan akhir dan frekuensi pemesanan yang cukup sering dilakukan. Penelitian bertujuan untuk mengusulkan perencanaan persediaan bahan baku pada Agus Furnitur. Penelitian menggunakan analisis ABC untuk mengklasifikasikan bahan baku ke dalam tiga kategori A, B, dan C berdasarkan tingkat penyerapan dana dalam penyediaannya. Perencanaan persediaan bahan baku kategori A menggunakan metode probabilistik Q. Perencanaan persediaan bahan baku kategori B dan C menggunakan metode joint replenishment menurut kesamaan supplier. Hasil penelitian menunjukan terdapat 9 jenis bahan baku yang tergolong kategori A, 10 jenis bahan baku kategori B, dan 14 jenis bahan baku kategori C. Hasil perencanaan persediaan menggunakan metode usulan untuk tahun 2021 memberikan total biaya persediaan sebesar Rp1.149.684.659,98. Total biaya persediaan aktual tahun 2021 sebesar Rp1.263.856.382,43. Sehingga perencanaan persediaan tahun 2021 usulan dapat mengurangi total biaya persediaan sebesar Rp114.171.722,46 atau sekitar 9,03% dari kondisi persediaan aktual tahun 2021. Perencanaan persediaan usulan tahun 2022 menghasilkan total biaya persediaan sebesar Rp1.488.980.475,18. Apabila terjadi kekurangan persediaan pada periode leadtime ditanggulangi dengan cara back order (pemesanan darurat) sebanyak kekurangan. Analisis sensitivitas menunjukkan variabel yang paling mempengaruhi total biaya persediaan secara signifikan yaitu kenaikan demand sebesar 15%.

Actions (login required)

View Item