Peningkatan Kapasitas Adsorpsi Methylene Blue oleh Ampas Daun Serai Wangi (Cymbopogon nardus L. Rendle) yang Dimodifikasi dengan Asam Sitrat

Purnomo, Jofi Satrio (2022) Peningkatan Kapasitas Adsorpsi Methylene Blue oleh Ampas Daun Serai Wangi (Cymbopogon nardus L. Rendle) yang Dimodifikasi dengan Asam Sitrat. Masters thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstract) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (Bab I (Pendahuluan)) BAB 1 (Pendahuluan).pdf - Published Version Download (49kB)
	Text (Bab V (Kesimpulan dan Saran)) BAB 5 (Kesimpulan dan Saran).pdf - Published Version Download (96kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (513kB)
	Text (Tugas Akhir Full Text) Tugas Akhir Full Text Jofi.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Limbah zat warna tekstil, salah satunya methylene blue menjadi salah satu masalah ekologis dan lingkungan. Ampas daun serai wangi (ADSW) muncul sebagai adsorben alternatif yang menjanjikan untuk pengolahan air limbah. Penelitian ini membahas modifikasi ADSW oleh asam sitrat melalui reaksi esterifikasi (AS-ADSW) untuk meningkatkan kemampuan adsorpsinya dalam penghilangan zat warna methylene blue. Kondisi optimum penyerapan methylene blue oleh ADSW tercapai pada pH 9, konsentrasi 600 mg/L, waktu kontak 45 menit, dan suhu biosorben 25°C. Kondisi optimum penyerapan methylene blue oleh AS-ADSW tercapai pada pH 10, konsentrasi 1400 mg/L, waktu kontak 75 menit, dan suhu biosorben 75°C. Proses adsorpsi methylene blue mengikuti model isoterm Langmuir untuk ADSW dan AS-ADSW (R2>0,99) yang menunjukkan terbentuknya lapisan monolayer. Data kinetika adsorpsi untuk kedua biosorben mengikuti model pseudo orde kedua. Studi termodinamika adsorpsi menunjukkan penyerapan methylene blue oleh kedua biosorben terjadi secara spontan dan eksotermis, Analisis titrasi Boehm menunjukkan peningkatan gugus fungsi hidrosil, karboksil, dan lakton ADSW setelah dimodifikasi dengan asam sitrat. Analisis FTIR dan SEM-EDX menunjukkan adanya interaksi elektrostatik, cation exchange, dan terjadinya pengisian pori oleh molekul methylene blue. Analisis TGA menunjukkan bahwa ADSW dan AS-ADSW stabil terhadap pemanasan dan terurai dalam tiga siklus. ADSW dan AS-ADSW memiliki reusability yang baik menggunakan asam asetat 30% sebagai agen pendesorpsi. Kondisi optimum adsorpsi diaplikasikan pada limbah cair dengan efisiensi penghilangan methylene blue 95,79% menggunakan AS-ADSW. Modifikasi dengan asam sitrat mampu meningkatkan kapasitas penyerapan MB dari 43,1556 mg/g menjadi 122,1211 mg/g. Oleh karena itu, ADSW dan AS-ADSW berpotensi menjadi biosorben yang aplikatif dan ramah lingkungan untuk menghilangkan zat warna methylene blue pada limbah cair.

Actions (login required)

View Item