Imam, Munadi (2022) HUBUNGAN FISIOTERAPI DENGAN KETERBATASAN GERAK PADA PASIEN OSTEOARTRITIS GENU. Diploma thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (177kB) |
|
Text (BAB 1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (57kB) |
|
Text (BAB 7 Penutup)
BAB 7 Penutup.pdf - Published Version Download (36kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (116kB) |
|
Text (Skripsi full text)
skripsi fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Osteoartritis (OA) adalah penyakit sendi degeneratif progresif yang menyebabkan rawan kartilago yang melindungi ujung tulang rusak sehingga kehilangan sifat kompresibilitas dan disertai dengan adanya perubahan reaktif pada tepi sendi dan tulang subkondral yang menyebabkan kekakuan sendi dan rasa nyeri. Kekakuan sendi dan rasa nyeri ini akan menyebabkan seseorang mengalami keterbatasan gerak. Pada osteoartritis lutut, indeks Western Ontario and McMaster (WOMAC) sering digunakan sebagai alat untuk menilai keterbatasan gerak pada osteoartritis genu. Salah satu terapi non farmakologi yang bisa diberikan adalah fisioterapi. Fisioterapi bertujuan untuk memulihkan gerak dan fungsi tubuh sehingga individu dapat kembali bergerak aktif dan produktif. Penelitian dilakukan untuk mengetahui hubungan fisioterapi dengan keterbatasan gerak pada pasien osteoartritis genu. Jenis penelitian adalah analitik observasional dengan desain cross sectional yang dilakukan kepada 42 orang sesuai kriteria. Dimulai dari Januari 2022 – April 2022 dan dilakukan di Poli Ortopedi, Poli Khusus Reumatologi dan Geriatri RSUP Dr. M. Djamil Padang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah accidental sampling atau convenience sampling. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner Western Ontario and McMaster (WOMAC) serta rekam medis. Uji Chi Square digunakan untuk mengetahui hubungan fisioterapi dengan keterbatasan gerak pada pasien osteoartritis genu. Hasil yang didapatkan pada 21 orang yang diberikan terapi farmakologi dan 21 orang diberikan terapi farmakologi dan fisioterapi, didapatkan nilai p pada Fisher’s Exact test yaitu 0,025. Hal tersebut menunjukkan fisioterapi dengan keterbatasan gerak memiliki hubungan yang signifikan. Pada penelitian ini didapatkan kesimpulan bahwa hubungan fisioterapi dengan keterbatasan gerak pada pasien osteoartritis genu memiliki hubungan yang signifikan.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | dr. Rudy Afriant, Sp.PD-KHOM,FINASIM |
Uncontrolled Keywords: | Osteoartritis, Fisioterapi, Keterbatasan Gerak, WOMAC |
Subjects: | R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology |
Divisions: | Fakultas Kedokteran |
Depositing User: | S1 Pendidikan Kedokteran |
Date Deposited: | 04 Jul 2022 04:51 |
Last Modified: | 04 Jul 2022 04:51 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/106812 |
Actions (login required)
View Item |