Nisa, Alkarni (2022) Simulasi Aliran Batang Sungai Sapih Dan Batang Kurao Dengan Variasi Penampang. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (175kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version Download (324kB) | Preview |
|
|
Text (BAB 5)
BAB 5.pdf - Published Version Download (166kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (218kB) | Preview |
|
Text
Tugas Akhir.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Banjir melanda kawasan Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang yang terjadi pada tanggal 18 Agustus 2021 dengan curah hujan sebesar 180 mm dengan durasi 8 jam yang te rcatat di Stasiun Penakar Hujan Gunung Sarik. Banjir ini mengakibatkan terendamnya kawasan Pemerintah Kota Padang, termasuk Rumah Sakit Siti Rahmah dan Universitas Baiturrahmah dengan ketinggian air mencapai setinggi lutut orang dewasa. Banjir juga melanda kawasan Sungai Batang Kurao bagian hilir yang berlokasi di Kelurahan Kurao Pagang, Kecamatan Nanggalo, sehingga kapasitas Batang Kurao tidak dapat menampung debit air saat terjadinya banjir. Berkurangnya kapasitas sungai tersebut dipengaruhi oleh adanya sedimentasi pada dasar sungai akibat longsor sehingga terjadi pendangkalan pada sungai. Selain itu, di bagian hulu Batang Kurao juga terdapat muara dari Bandar Lurus, sehingga debit Batang Kurao menjadi bertambah. Konsekuensinya elevasi muka air akan lebih tinggi di ruas hilir Batang Kurao. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mensimulasikan aliran Batang Sungai Sapih dan Batang Kurao dengan variasi penampang. Simulasi dilakukan menggunakan software HEC-RAS dengan memodelkan dan menampilkan profil muka air untuk debit banjir 18 Agustus 2021 pada Batang Sungai Sapih dan Batang Kurao dengan beberapa macam skenario, yaitu: (i) Kondisi Eksisting, (ii) Kondisi Normalisasi, (iii) Debit Maksimum pada saat Kondisi Normalisasi. Hasil simulasi menunjukkan, bahwa Batang Sungai Sapih dan Batang Kurao perlu dilakukan normalisasi, dengan kondisi setelah dinormalisasi kapasitas penampang sungai meningkat hingga mampu mengalirkan debit sebesar 440 m3/s dan kecepatan 2,3 m/s dengan elevasi muka air sampai 3,5 m. Debit ini lebih besar dari debit 18 Agustus 2021 (275 m3/s).
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Mas Mera, PhD |
Uncontrolled Keywords: | Banjir, Batang Kurao, Batang Sungai Sapih, Kapasitas maksimum, Normalisasi |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Fakultas Teknik > Sipil |
Depositing User: | s1 Teknik Sipil |
Date Deposited: | 17 May 2022 08:12 |
Last Modified: | 17 May 2022 08:12 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/103952 |
Actions (login required)
View Item |