Hubungan Persepsi Korupsi dan Kepuasan Hidup Terhadap Partisipasi Politik Masyarakat dalam Pemilu Presiden Tahun 2019 di Sumatera Barat

Noval, Prasetyo (2022) Hubungan Persepsi Korupsi dan Kepuasan Hidup Terhadap Partisipasi Politik Masyarakat dalam Pemilu Presiden Tahun 2019 di Sumatera Barat. Masters thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) COVER - ABSTRAK.pdf - Published Version Download (179kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) BAB I.pdf - Published Version Download (207kB) | Preview
Preview	Text (BAB VI) BAB VI.pdf - Published Version Download (157kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (171kB) | Preview
	Text (TESIS FULL) TESIS NOVAL PRASETYO.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini mengkaji hubungan antara persepsi korupsi (X1) dan kepuasan hidup (X2) terhadap partisipasi politik (Y). Peningkatan skor persepsi korupsi dan kepuasan hidup menjelang pelaksanaan Pilpres Tahun 2019, diduga telah berpengaruh terhadap peningkatan partisipasi memilih masyarakat Sumatera Barat. Pendekatan yang digunakan adalah kuantitatif dengan metode survei serta desain eksplanatif. Responden berjumlah 1000 orang sesuai Daftar Pemilih Tetap (DPT) Sumatera Barat dalam Pemilu Tahun 2019. Analisis data menggunakan teknik model persamaan struktural (Structural Equation Modeling-SEM). Hasil penelitian menyimpulkan: Pertama, persepsi korupsi dan kepuasan hidup ternyata memiliki pengaruh terhadap model partisipasi politik masyarakat Sumatera Barat dalam Pilpres Tahun 2019. Persepsi korupsi berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap dua dari lima bentuk partisipasi politik masyarakat, dengan pengaruh jalur -0,030, nilai P 0,680, serta signifikansi penurunan 1,7%. Jika skor persepsi korupsi yang dimiliki seseorang meningkat 1 poin, maka partisipasi politiknya akan menurun sebesar 1,7%. Kedua, kepuasan hidup berpengaruh positif signifikan terhadap dua dari lima bentuk partisipasi politik masyarakat, dengan pengaruh jalur 0,280, nilai P ***, serta signifikansi peningkatan 18,5%. Jika skor kepuasan hidup yang dimiliki seseorang meningkat 1 poin, maka partisipasi politiknya akan meningkat sebesar 18,5%. Ketiga, model partisipasi politik masyarakat Sumatera Barat dalam Pilpres Tahun 2019 secara keseluruhan dikategorikan “cukup baik” meskipun hanya berada 6 poin di atas rata-rata. Kata kunci: Persepsi Korupsi, Kepuasan Hidup, Partisipasi Politik, SEM

Actions (login required)

View Item