Cori, Qamara (2022) Hubungan Modal Sosial Dengan Keberlanjutan “Marosok” Di Pasar Ternak Payobasuang. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
cover dan abstrak_Cori Qamara_compressed.pdf - Published Version Download (92kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB I (Pendahuluan)-dikonversi_compressed.pdf - Published Version Download (64kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka (2)_compressed.pdf - Published Version Download (81kB) | Preview |
|
|
Text (BAB V)
BAB V (Penutup)-dikonversi.pdf - Published Version Download (108kB) | Preview |
|
Text (Skripsi Full)
FULL_SKRIPSI_CORI QAMARA_1810621016_compressed.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (762kB) |
Abstract
HUBUNGAN MODAL SOSIAL DENGAN KEBERLANJUTAN “MAROSOK” DI PASAR TERNAK PAYOBASUANG Cori Qamara, dibawah bimbingan Dr. Ir. Dwi Yuzaria, SE. M.Si dan Aditya Alqamal Alianta, S.Pt., M.Sc Bagian Pembangunan dan Bisnis Peternakan Fakultas Peternakan Universitas Andalas Padang, 2022 ABSTRAK Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan antara modal sosial dengan keberlanjutan “marosok” dengan metode penelitian studi kasus. Penelitian ini dilakukan di pasar ternak Payobasuang dimulai dari November hingga Desember 2021. Responden pada penelitian ini sebanyak 30 orang yang terdiri dari 10 peternak, 10 toke ternak, dan 10 pedagang perantara dan 5 diwawancarai sebagai informan kunci. Analisa data dilakukan secara deksriptif kuantitatif dan kualitatif serta mengkombinasikannya untuk mendapatkan pembahasan yang komprehensif. Data likert pada kuesioner diubah ke bentuk skala interval dengan metode succesive interval (MSI) pada Microsoft Excel. Kemudian, di analisis secara korelasi Pearson menggunakan software SPSS versi 22.0. Indikator modal sosial yang dilihat hubungannya terhadap keberlanjutan “marosok” yaitu kepercayaan, jaringan sosial, dan norma. Hasil menunjukkan bahwa modal sosial memiliki hubungan yang signifikan dan positif terhadap masih berlanjutnya “marosok” sebagai cara transaksi dalam jual beli ternak di pasar ternak Payobasuang. Didukung hasil wawancara dengan informan kunci bahwa indikator kepercayaan, jaringan sosial, dan norma berkaitan erat dengan pelaksanaan “marosok”. Sehingga, “marosok” masih berlanjut sampai saat sekarang di pasar ternak Payobasuang. Untuk itu perlu menghadirkan dan meningkatkan rasa percaya, memupuk solidaritas dan patuh terhadap norma agar “marosok” dapat berlanjut sebagai cara transaksi saat berjualbeli ternak. Kata Kunci: Keberlanjutan, Marosok, Modal Sosial
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Fakultas Peternakan |
Depositing User: | S1 Peternakan Peternakan |
Date Deposited: | 10 May 2022 02:28 |
Last Modified: | 10 May 2022 02:28 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/102540 |
Actions (login required)
View Item |