Suci, Rahmayeni (2022) Hubungan Pasca Histerektomi dengan Kualitas Tidur Pada Wanita Menopause di Kota Padang. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text
Cover dan Abstrak.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB 1.pdf - Published Version Download (317kB) | Preview |
|
|
Text (Bab 7 Penutup)
Bab 7 Penutup.pdf - Published Version Download (303kB) | Preview |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (316kB) |
||
Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
Abstract
Histerektomi merupakan tindakan pengangkatan sebagian atau keseluruhan rahim dengan prosedur pembedahan. Insiden histerektomi berbanding lurus dengan pertambahan usia. Beberapa dampak histerektomi pada wanita yaitu fisik, psikologis dan sosial. Selain itu, perawatan dan manajemen nyeri yang tidak adekuat post operasi juga dapat menimbulkan efek yang besar bagi pasien, seperti gangguan tidur, mobilisasi terganggu dan kegelisahan. Dampak tersebut akan mempengaruhi kualitas tidur pasien pasca operasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pasca histerektomi dengan kualitas tidur pada wanita menopause. Jenis penelitian ini merupakan penelitian analitik komparatif dengan desain penelitian cross-sectional. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini dengan Purposive Sampling, dimana untuk kelompok wanita yang melakukan histerektomi diambil di RSUP. Dr. M. Djamil Padang sedangkan kelompok wanita yang tidak melakukan histerektomi di Puskesmas Pemancungan Kecamatan Padang Selatan Kota Padang. Penelitian ini dilakukan di Kota Padang pada bulan November 2020 sampai Desember 2021 dengan jumlah sampel sebanyak 68 wanita yang melakukan histerektomi dan 68 wanita yang tidak melakukan histerektomi. Instrumen yang digunakan berupa kuesioner kualitas tidur PSQI, kemudian dianalisis menggunakan chi square. Hasil dari penelitian ini adalah responden yang melakukan histerektomi mayoritas memiliki kualitas tidur yang buruk (57,4%), sedangkan responden yang tidak melakukan histerektomi mayoritas memiliki kualitas tidur yang baik (72,1%), dan didapatkan hasil yang signifikan antara pasien pasca histerektomi dengan kualitas tidur (p=0,001; PR=3,468 ). Kesimpulan dari penelitian ini adalah kualitas tidur yang buruk lebih banyak terjadi pada wanita menopause yang melakukan histerektomi dibandingkan dengan wanita yang tidak melakukan histerektomi. Diharapkan kepada wanita pasca histerektomi, sebaiknya perlu memperhatikan faktor-faktor yang dapat mengganggu tidur serta juga mengatur pola tidur, durasi tidur agar mendapatkan kualitas tidur yang baik.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Abdiana,SKM,M,Epid |
Uncontrolled Keywords: | Histerektomi, Kualitas Tidur, Kuesioner PSQI, Menopause |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RG Gynecology and obstetrics |
Divisions: | Fakultas Kedokteran |
Depositing User: | S1 Pendidikan Kedokteran |
Date Deposited: | 02 Feb 2022 04:44 |
Last Modified: | 02 Feb 2022 04:44 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/98437 |
Actions (login required)
View Item |