HUBUNGAN KOMORBID DENGAN LUARAN PASIEN COVID-19 DI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG

NOVA, INDRIYANI (2021) HUBUNGAN KOMORBID DENGAN LUARAN PASIEN COVID-19 DI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG. Masters thesis, Universitaas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
cover dan abstrak-dikonversi (1).pdf - Published Version

Download (91kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
BAB I-dikonversi.pdf - Published Version

Download (120kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB VII)
BAB VII.pdf - Published Version

Download (56kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (154kB) | Preview
[img] Text (Thesis full Text)
thesis full text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

COVID-19 telah menyebar dengan cepat ke seluruh dunia dengan morbiditas dan mortalitas yang cukup tinggi diperkirakan mencapai hingga 20%. Angka ini akan meningkat dengan adanya komorbid. Komorbid dikaitkan dengan manajemen klinis yang lebih kompleks serta mempengaruhi luaran pasien COVID-19. Tujuan dari penulisan ini adalah untuk mengetahui hubungan komorbid dengan luaran pasien COVID-19 terkonfirmasi di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Metode: Penelitian analitik observasional dengan pendekatan kohort retrospektif pada pasien COVID-19 yang dirawat di RSUP DR M Djamil Padang. Data diambil dari rekam medik pasien mulai Januari sampai dengan Maret 2021. Hubungan komorbid dengan luaran pasien COVID-19 dianalisis dengan Chi-Square/Fisher Exact Test . Hasil: Penelitian ini mendapatkan kelompok usia terbanyak berumur diatas 50 tahun (64.3%) dan jenis kelamin perempuan (56.4%). Hipertensi merupakan komorbid terbanyak (36.56%). Lama rawatan pasien COVID-19 terbanyak lebih dari 21 hari (52.9%). Luaran pasien COVID-19 yang sembuh (59.5%), sembuh dengan gejala sisa (5.7%), dan meninggal (34.8%). Diabetes mellitus merupakan komorbid yang berpengaruh terhadap status akhir rawatan. Jenis komorbid tidak berhubungan dengan lama rawatan. Jumlah komorbid yang diderita oleh pasien berhubungan dengan luaran pasien COVID-19 yang lebih buruk. Kesimpulan: Jumlah komorbid mempengaruhi luaran pasien COVID-19. Diabates mellitus adalah jenis komorbid yang mempengaruhi status akhir rawatan pasien COVID-19 di RSUP Dr. M. Djamil Padang.

Item Type: Thesis (Masters)
Primary Supervisor: dr Yessy Susanty Sabri, Sp.P(K), FISR.FAPSR
Uncontrolled Keywords: COVID-19, komorbid, lama rawatan, luaran COVID-19, status akhir rawatan
Subjects: R Medicine > RB Pathology
Divisions: Pascasarjana (S2)
Depositing User: s2 Program Pendidikan Dokter Spesialis
Date Deposited: 26 Jan 2022 04:53
Last Modified: 26 Jan 2022 04:53
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/97661

Actions (login required)

View Item View Item