Dina, Taufia (2021) PENGARUH PEMBERIAN OMEGA-3 DAN VITAMIN E TERHADAP KADAR REACTIVE OXYGEN SPECIES (ROS) DAN NITRIC OXIDE (NO) PADA TIKUS PUTIH (RATTUS NORVEGICUS) BUNTING MODEL PREEKLAMPSIA. Masters thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (71kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I PENDAHULUAN)
BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (189kB) | Preview |
|
|
Text (BAB VII PENUTUP)
BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN.pdf - Published Version Download (36kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (387kB) | Preview |
|
Text (TUGAS AKHIR FULL TEXT)
Tugas Akhir Ilmiah Utuh.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (7MB) |
Abstract
Preeklampsia merupakan penyakit dengan berbagai teori. Menurut teori stress oksidatif, preeklampsia bermula dari kegagalan invasi trofoblas saat proses implantasi, sehingga menyebabkan hipoksia atau iskemia plasenta yang selanjutnya menyebabkan kerusakan sel termasuk disfungsi sel endotel plasenta. Suplementasi omega-3 dan vitamin E sabagai salah satu upaya penting dalam pencegahan preeklampsia. Asam lemak omega-3 memainkan peran penting dalam proses implantasi, plasentasi, serta proses antiinflamasi. Sementara vitamin E merupakan antioksidan larut lemak yang dapat mencegah stress oksidatif, menghambat sitokin proinflamasi dan melindungi asam lemak dari oksidasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian omega-3 dan vitamin E terhadap kadar ROS dan NO pada tikus hamil model PE. Penelitian ini dilaksanakan di Animal House dan Laboratorium Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Andalas Padang. Penelitian dimulai bulan Agustus 2020-Mei 2021. Jenis penelitian ini adalah eksperimental dengan rancangan Post Test Only Control Group Design sampel berjumlah 35 ekor tikus hamil yang dibagi menjadi 5 kelompok. Kelompok K- tanpa perlakuan, kelompok K+ diberi L-NAME, kelompok P1 diberi L-NAME + omega-3, kelompok P2 diberi L-NAME + vitamin E serta kelompok P3 yang diberi L-NAME + omega-3 + vitamin E. Alat ukur keduanya menggunakan spektofotometer. Data dianalisa dengan menggunakan uji normalitas Shapiro Wilks. Setelah uji parametrik terpenuhi maka dilanjutkan uji hipotesa menggunakan One Way Anova dan Post Hoc Test LSD. Hasil : rerata kadar ROS pada masing-masing kelompok yakni, K- : 121,684 ng/L, K+ : 143,885 ng/L , P1 : 136,250 ng/L, P2 : 132,433 ng/L dan P3 : 122,993 ng/L. Rerata kadar NO didapatkan K- : 29,502 ng/L, K+ : 26,053 ng/L, P1 : 27,250 ng/L, P2: 27,555 ng/L dan P3: 32,278 ng/L. Hasil analisis One Way Annova menunjukan bahwa pemberian omega-3 dan vitamin E terdapat perbedaan yang bermakna antar kelompok kontrol dan perlakuan terhadap kadar ROS (p=0,001), terhadap kadar NO (p=0,001). Kesimpulan : pemberian omega-3, vitamin E, omega-3 plus vitamin E dapat menurunkan kadar ROS pada tikus hamil model preeklampsia. Sementara untuk kadar NO terdapat peningkatan hanya pada pemberian omega-3 plus vitamin E saja.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Primary Supervisor: | Prof. Dr. Arni Amir, MS |
Uncontrolled Keywords: | Omega-3 , Vitamin E, Stress oksidatif, ROS, NO, Preeklampsia |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Pascasarjana (S2) |
Depositing User: | S2 Kebidanan kebidanan |
Date Deposited: | 08 Dec 2021 09:10 |
Last Modified: | 08 Dec 2021 09:10 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/96080 |
Actions (login required)
View Item |