GAMBARAN KOMPOSISI MIKROBIOTA USUS PADA ANAK GANGGUAN SPEKTRUM AUTISME DENGAN POLA DIET MEDITERANIA DAN POLA DIET BARAT: SEBUAH TINJAUAN NARATIF

Nadhirah, Aulia Navis (2021) GAMBARAN KOMPOSISI MIKROBIOTA USUS PADA ANAK GANGGUAN SPEKTRUM AUTISME DENGAN POLA DIET MEDITERANIA DAN POLA DIET BARAT: SEBUAH TINJAUAN NARATIF. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (114kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (198kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 5 Penutup)
Bab 5 Penutup.pdf - Published Version

Download (81kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (162kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full Text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

Masalah pencernaan pada anak dengan gangguan spektrum autisme (GSA) cukup tinggi angka kejadiannya, yaitu sekitar 90%. Ditemukan peningkatan pada permeabilitas usus sehingga bakteri, toksin, dan hasil metabolit masuk ke sistem sirkulasi lalu menembus sawar darah otak. Konsumsi tinggi serat telah diketahui dapat melindungi keutuhan lapisan musin pada epitel usus sehingga menjaga integritas dinding usus. Tujuan tinjauan literatur ini adalah untuk mengetahui komposisi mikrobiota usus pada anak GSA dengan pola diet mediterania (tinggi serat) dan anak GSA dengan pola diet barat (rendah serat). Jenis tinjauan literatur ini adalah tinjauan naratif. Artikel yang ditinjau memenuhi kriteria PICO (P = anak dengan GSA, I = diet mediterania, C = diet barat, O = gambaran mikrobiota usus). Artikel yang ditinjau berasal dari 3 basis data yaitu Pubmed, ProQuest, dan Google Scholar, terbitan tahun 2010 hingga 2020. Data yang diperoleh diekstraksi dan dikumpulkan ke dalam matriks sintesis. Diperoleh tiga studi yang memenuhi kriteria inklusi dan tidak terdapat kriteria ekslusi, dengan sampel sebanyak 89 anak dengan GSA dan 100 individu sehat. Usia anak dengan GSA berkisar antara 2-17 tahun, sedangkan usia anak yang sehat berkisar antara 2-12 tahun. Ditemukan komposisi mikrobiota usus anak GSA dengan diet mediterania berbeda dari anak GSA dengan diet barat. Secara konsisten ditemukan perbedaan keseluruhan komunitas mikrobiota usus pada anak GSA dibandingkan dengan individu yang sehat. Kesimpulan tinjauan literatur ini adalah diet mediterania (tinggi serat) dan diet barat (rendah serat) dapat memengaruhi komposisi mikrobiota usus anak dengan GSA.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. dr. Andani Eka Putra, M.Sc
Uncontrolled Keywords: gangguan spektrum autisme, mikrobiota usus, diet
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Kedokteran
Depositing User: S1 Pendidikan Kedokteran
Date Deposited: 26 Nov 2021 08:13
Last Modified: 26 Nov 2021 08:13
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/95103

Actions (login required)

View Item View Item