Yoga Setia, Kurniawan (2021) HUBUNGAN KADAR DOPAMIN PLASMA DENGAN ANSIETAS PADA PENDERITA PENYAKIT PARKINSON. Masters thesis, Universitas Andalas.
|
Text (cover dan abstrak)
Cover + abstrak.pdf - Published Version Download (187kB) | Preview |
|
|
Text (Bab I Pendahuluan)
Pendahuluan.pdf - Published Version Download (67kB) | Preview |
|
|
Text (Bab VII Kesimpulan dan saran)
Kesimpulan dan Saran.pdf - Published Version Download (105kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (233kB) | Preview |
|
Text (Tesis Lengkap)
TESIS Lengkap.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Latar belakang: Penyakit Parkinson merupakan penyakit neurodegeneratif kedua terbanyak setelah Alzheimer dan penyebab utama morbiditas neurologis secara global. Pada Parkinson ditemukan gejala non – motorik yang jarang disadari terjadi di stadium awal. Ansietas merupakan salah satu gejala non – motorik pada Parkinson yang sangat mempengaruhi kualitas hidup (QoL) pasien meskipun sering kali terabaikan pada praktik klinis. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat hubungan antara kadar dopamin plasma dan faktor – faktor yang berhubungan dengan kejadian ansietas pada pasien Penyakit Parkinson. Metode: Ini adalah penelitian cross – sectional. Subyek adalah pasien Parkinson di poliklinik neurologi RSUP Dr. M. Djamil Padang yang sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Ansietas dinilai menggunakan Hamilton Anxiety Rating Scale (HARS). Pemeriksaan kadar dopamin plasma dilakukan di Laboratorium Biomedik FK Unand. Analisis statistik menggunakan chi-square, Mann-Whitney, uji regresi logistik, dianggap bermakna jika nilai p < 0,05. Hasil: Subyek penelitian sebanyak 60 pasien. Sebagian besar subyek adalah laki- laki (n= 33, 55 %), berusia > 50 tahun (n=48, 80%), memiliki ansietas (n=23, 38,33%) dan durasi penyakit ≤5 tahun (n=37, 61,67%). Nilai median dopamin plasma pada pasien dengan ansietas adalah 0,15 (0,01-114,03) pg/ml dan tanpa ansietas 16,9 (0,02-451,73) pg/ml dengan bermakna secara statistik (p=0,006). Didapatkan hubungan yang bermakna antara durasi/lama sakit dengan nilai p=0,000 (OR=9,796, IK 95%, 2,919 - 32,872), status perkawinan p= 0,024 (OR=4,958, IK 95%, 1,132 – 21,722), kadar dopamin plasma dengan ansietas pada Parkinson dengan nilai p=0,028 (OR=3,389, IK 95%, 1,097-10,895) dan juga derajat penyakit parkinson dengan nilai p=0,002 dengan ansietas pada pasien Parkinson. Tidak didapatkan hubungan bermakna antara usia p=0,548 (OR=0,548, IK 95%, 0,153 – 1,966) dan jenis kelamin p=0,852 (OR=1,105, IK 95%, 0,388 – 3,150) dengan ansietas pada pasien Parkinson. Kesimpulan: Terdapat hubungan kadar dopamin plasma dengan terjadinya ansietas pada penderita Parkinson. Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian ansietas pada Parkinson secara beurutan adalah durasi/lama sakit, derajat penyakit, status perkawinan, dan kadar dopamin plasma.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. dr. Yuliarni Syafrita, Sp.S (K) |
Uncontrolled Keywords: | Kata kunci: ansietas, dopamin, Hamilton Anxiety Rating Scale, penyakit Parkinson |
Subjects: | R Medicine > RC Internal medicine > RC0321 Neuroscience. Biological psychiatry. Neuropsychiatry |
Divisions: | Pascasarjana (Tesis) |
Depositing User: | s2 Program Pendidikan Dokter Spesialis |
Date Deposited: | 14 Jul 2021 02:22 |
Last Modified: | 14 Jul 2021 02:22 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/77282 |
Actions (login required)
View Item |