STUDI KONFLIK ARUS LALU LINTAS PADA SIMPANG TAK BERSINYAL (STUDI KASUS – PERSIMPANGAN JL. ANDALAS - JL. DR. MOH. HATTA – JL. M. YUNUS )

Tri, Azhari (2021) STUDI KONFLIK ARUS LALU LINTAS PADA SIMPANG TAK BERSINYAL (STUDI KASUS – PERSIMPANGAN JL. ANDALAS - JL. DR. MOH. HATTA – JL. M. YUNUS ). Diploma thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

Preview	Text (cover dan abstrak) cover dan abstract.pdf - Published Version Download (356kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) Bab I.pdf - Published Version Download (199kB) | Preview
Preview	Text (BAB V) Bab V.pdf - Published Version Download (362kB) | Preview
Preview	Text (daftar pustaka) daftar pustaka.pdf - Published Version Download (293kB) | Preview
	Text (full text) full text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Keselamatan lalu lintas merupakan upaya dalam mengurangi jumlah kecelakaan yang dapat merugikan korban manusia ataupun kerugian harta benda. Jumlah kecelakaan lalu lintas di Kota Padang pada tahun 2018 tercatat sebanyak 663 kasus kecelakaan dengan total kerugian material mencapai 900 juta( BPS, 2018). Konflik arus lalu lintas pada simpang tak bersinyal studi kasus Persimpangan Jl. Andalas - Jl. Dr. Moh. Hatta –Jl. M. Yunus berpotensi menimbulkan kecelakaan lalu lintas, potensi disebabkan oleh faktor manusia, kendaraan dan jalan. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi jenis, frekuensi dan daerah konflik dan menganalis keselamatan simpang dengan memperhatikan tingkat keseriusan konflik dari pergerakan lalu lintas pada simpang tak besinyal. Analisis konflik lalu lintas yang digunakan yaitu dengan menggunakan metoda Traffic Conflict Technique. Data diadapatkan dengan cara merekam video menggunakan drone, Video diambil pada pukul 10.00 WIB -10.15 WIB dan 17.00 WIB -17.15 WIB. Analisis konflik lalu lintas dimodelkan menjadi simpang 3 dan simpang 4. untuk pemodelan simpang 3 didapatkan jumlah konflik adalah 189 kejadian dari 2 jenis konflik crossing dan merging, dengan persentase crossing 84,13 % dan merging sebesar 15,87 %. Tingkat keseriusan konflik dari 189 kejadian terdiri dari 18 serious conflict dan 171 non serious conflict. Sedangkan pada pemodelan simpang 4 didapatkan jumlah konflik adalah 223 kejadian,dengan persentase crossing 84,75 % dan merging sebesar 15,25 %. Tingkat keseriusan konflik dari 223 kejadian terdiri dari 20 serious conflict dan 203 non serious conflict.Secara analisa time to accident, persimpangan ini dikategorikan sebagai persimpangan non serious conflict. Kecepatan rata-rata kendaraan pada waktu sibuk adalah 17,419 km/jam dan waktu tidak sibuk adalah 16,419 km/jam.

Actions (login required)

View Item