HUBUNGAN RIWAYAT KURANG ENERGI KRONIK (KEK) IBU HAMIL DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SEBERANG PADANG KOTA PADANG

Naomi, Sondang (2021) HUBUNGAN RIWAYAT KURANG ENERGI KRONIK (KEK) IBU HAMIL DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SEBERANG PADANG KOTA PADANG. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (166kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 1 (Pendahuluan))
BAB 1 (Pendahuluan).pdf - Published Version

Download (164kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB akhir (Penutup Kesimpulan))
BAB akhir (Penutup Kesimpulan).pdf - Published Version

Download (134kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (183kB) | Preview
[img] Text
skripsi fulltext.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (10MB)

Abstract

Latar Belakang dan Tujuan Penelitian Stunting merupakan salah satu masalah gizi kronik sehingga di masa yang akan datang anak mengalami kesulitan dalam mencapai tumbuh kembang fisik dan kognitif yang optimal. Data Riskesdas 2018 menunjukkan 30,8% balita di Indonesia mengalami stunting. Ibu hamil dengan malnutrisi menyebabkan pemenuhan gizi ke janin menjadi berkurang sehingga anak yang dilahirkan dapat berisiko stunting. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan riwayat Kurang Energi Kronik (KEK) ibu hamil dengan kejadian stunting pada balita di wilayah kerja Puskesmas Seberang Padang Kota Padang. Metode Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain cross sectional, dilaksanakan di wilayah kerja Puskesmas Seberang Padang dari bulan November 2020 sampai dengan Januari 2021. Pengambilan sampel menggunakan multistage random sampling dengan besar sampel 67 orang. Riwayat KEK ibu hamil didapatkan dari buku KIA ibu dan kejadian stunting diukur dengan indikator TB/U yang diinterpretasikan dengan software WHO-anthro. Analisis data secara univariat dan bivariat dengan menggunakan uji chi-square (p<0,05). Hasil Hasil penelitian menunjukkan persentase stunting pada balita sebesar 38,8%. Kejadian stunting ditemukan pada ibu dengan riwayat KEK sebesar 68,4%, sedangkan pada ibu normal 27,1%. Berdasarkan hasil analisis bivariat diperoleh nilai p <0,05 (p=0,004) dengan OR = 5,833. Kesimpulan Terdapat hubungan yang bermakna antara riwayat KEK ibu hamil dengan kejadian stunting pada anak usia 24-59 bulan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Prof. Dr. dr. Masrul, M.Sc., Sp.GK
Uncontrolled Keywords: stunting, Kurang Energi Kronik (KEK), balita
Subjects: R Medicine > RJ Pediatrics > RJ101 Child Health. Child health services
Divisions: Fakultas Kedokteran > Kebidanan
Depositing User: s1 kebidanan kebidanan
Date Deposited: 21 May 2021 02:40
Last Modified: 21 May 2021 02:40
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/75649

Actions (login required)

View Item View Item