ANALISA KELAYAKAN EKONOMI PEMBANGUNAN SIMPANG SUSUN GAUNG

Alwindri, Nurzaf (2021) ANALISA KELAYAKAN EKONOMI PEMBANGUNAN SIMPANG SUSUN GAUNG. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
cover dan abstrak.pdf - Published Version

Download (333kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version

Download (140kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB V)
BAB V.pdf - Published Version

Download (157kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
daftar pustaka.pdf - Published Version

Download (339kB) | Preview
[img] Text (Tugas Akhir)
Tugas Akhir.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (6MB)

Abstract

Simpang Gaung Padang merupakan salah satu persimpangan dengan tingkat kepadatan lalu lintas yang cukup besar. Kepadatan lalu lintas ini menyebabkan terjadinya kemacetan pada simpang Gaung tersebut apalagi pada saat jam puncak dan adanya perlintasan kereta api dari arah jalan menuju Seberang Padang. Pembangunan simpang susun ini merupakan Proyek infrastruktur yang ditujukan untuk menghilangkan tundaan yang terjadi akibat melintasnya kereta api. Dalam pembangunan simpang susun simpang Gaung diperlukan pertimbangan ekonomi sebagai acuan dalam investasi agar simpang susun tersebut merupakan perencanaan yang efisien. Oleh karena itu perlu dilaksanakan “Analisis Kelayakan Ekonomi simpang susun Gaung”. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis kelayakan ekonomi pada simpang susun Gaung . metodologi yang digunakan dalam analisis kelayakan ekonomi pembangunan simpang susun Gaung ini adalah Benefit Cost Ratio(BCR),Net Prenst Value (NPV), Internal Rate Of Return (IRR). Berdasarkan hasil penelitian kelayakan ekonomi terhadap pembangunan simpang susun pada tahun ke-20 (tahun 2046) dikatakan tidak layak karena BCR yang didapatkan sebesar 0,9 ,NPV sebesar -96.738.789.522, dan IRR sebesar 9.24% dengan menggunakan tingkat suku bunga sebesar 4,35%,tingkat Inflasi sebesar 4,56% dan tingkat pertumbuhan lalu lintas sebesar 5,69%. Pembangunan simpang susun gaung layak ketika tingkat pertumbuhan dinaikan sebesar 7% , sehingga nilai BCR yang dihasilkan sebesar 1.08, NPV sebesar 83.241.091.184 . Dan dengan menurunkan biaya konstruksi sebesar 8 % nilai BCR yang dihasilkan sebesar 1.02 , NPV sebesar 16.778.915.650

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Purnawan,Ph.D
Uncontrolled Keywords: Ekonomi, simpang susun
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Fakultas Teknik > Sipil
Depositing User: s1 Teknik Sipil
Date Deposited: 21 Apr 2021 02:54
Last Modified: 21 Apr 2021 02:54
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/74427

Actions (login required)

View Item View Item