Nurul, Izzah (2021) PENGARUH SUPLEMENTASI ORAL VITAMIN D TERHADAP PENURUNAN KEPARAHAN GEJALA PADA URTIKARIA SPONTAN KRONIS: SEBUAH TINJAUAN NARATIF. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version Download (101kB) | Preview |
|
|
Text (BAB 1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (165kB) | Preview |
|
|
Text (BAB 5 Penutup)
BAB 5 Penutup.pdf - Published Version Download (139kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (172kB) | Preview |
|
Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Urtikaria spontan kronis adalah penyakit kulit alergi yang sering dijumpai, sangat mengganggu, dan memengaruhi kualitas hidup. Etiopatogenesisnya masih belum jelas. Tatalaksana dengan terapi yang direkomendasikan hanya bertujuan untuk mengurangi dan mengontrol gejala. Vitamin D merupakan imunomodulator potensial yang dapat dijadikan alternatif terapi urtikaria. Oleh karena itu, studi literatur diperlukan untuk mengetahui lebih lanjut pengaruh vitamin D pada urtikaria spontan kronis dan mekanisme yang berperan. Studi literatur ini merupakan tinjauan naratif yang mendalami berbagai literatur penelitian orisinil mengenai pengaruh suplementasi vitamin D pada urtikaria kronis spontan melalui basis data Pubmed, Directory Open Access Journal (DOAJ), dan The Cochrane Central Register of Controlled Trials (CENTRAL) berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi yang ditetapkan. Terdapat enam literatur dengan 621 kasus urtikaria spontan kronis. Lima studi menunjukkan perbaikan yang signifikan pada pasien setelah suplementasi vitamin D. Pada tinjauan ini dimasukkan lima literatur tambahan untuk menunjang hasil penelitian literatur utama. Sebagai kesimpulan, vitamin D menurunkan sitokin pro-inflamasi dan meningkatkan respon anti-inflamasi pada pasien urtikaria spontan kronis. Pemberian vitamin D dengan dosis 50.000-60.000 IU/minggu selama 8-12 minggu, vitamin D3 dosis 60.000-75.000 IU/minggu selama 6-12 minggu, atau vitamin D aktif dosis 0,25 mcg/hari selama 12 minggu dapat mengurangi tingkat keparahan gejala pada pasien urtikaria spontan kronis, tanpa adanya efek samping.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | dr. Gardenia Akhyar, SpKK(K) |
Uncontrolled Keywords: | Suplementasi Vitamin D, Penurunan Keparahan Gejala, Urtikaria Spontan Kronis, Adjuvan |
Subjects: | R Medicine > RL Dermatology |
Divisions: | Fakultas Kedokteran |
Depositing User: | S1 Pendidikan Kedokteran |
Date Deposited: | 14 Apr 2021 04:26 |
Last Modified: | 14 Apr 2021 04:26 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/74077 |
Actions (login required)
View Item |