FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT ANTI-TUBERKULOSIS DAN ANTIRETROVIRAL PADA PASIEN TUBERKULOSIS PARU-HIV DI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG

ADI, DWI SUSANTO (2020) FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT ANTI-TUBERKULOSIS DAN ANTIRETROVIRAL PADA PASIEN TUBERKULOSIS PARU-HIV DI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG. Masters thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (298kB) | Preview
Preview	Text BAB 1.pdf - Published Version Download (175kB) | Preview
Preview	Text BAB 7.pdf - Published Version Download (38kB) | Preview
Preview	Text COVER dan ABSTRAK.pdf - Published Version Download (252kB) | Preview
	Text TESIS FULL TEXT.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Pasien TB-HIV diharapkan rutin untuk menjalani pengobatan OAT dan ARV secara bersamaan, hal ini mengakibatkan efek samping obat pada pasien menjadi ganda, sehingga mengakibatkan banyak pasien yang tidak patuh dalam menjalani pengobatan. Ketidak patuhan akan mengakibatkan resistensi pengobatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan minum OAT dan ARV pada pasien TB-HIV di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Sampel pada penelitian ini berjumlah 60 pasien dengan menggunakan teknik pengambilan Total Sampling. Faktor-faktor ini diukur dengan menggunakan analisa univariat, bivariat dan multivariat ordinal logistic regression. Hasil uji semua faktor memiliki hubungan dengan tingkat kepatuhan pasien TB-HIV. Motivasi pasien memiliki p value sebesar 0,000, sikap pasien (0,000), dukungan keluarga pasien (0,000), efek samping obat (0,000), dan lama pengobatan (0,003). Faktor yang paling dominan adalah dukungan keluarga pasien itu sendiri dengan p value 0,003 dan koefisien β paling besar yaitu 4,268. Untuk sembuh dari penyakit TB-HIV dibutuhkan tingkat kepatuhan minum obat yang tinggi. Untuk itu, pelayanan pada pasien TB-HIV harus memberikan edukasi pada pasien dan keluarga pasien tentang perlunya memiliki kepatuhan minum obat. Dengan adanya edukasi ini, maka pasien akan memiliki kepatuhan yang baik sehingga tingkat keberhasilan pengobatan semakin tinggi.

Actions (login required)

View Item