PEMBENTUKAN MULTIKOMPONEN KRISTAL TENOKSIKAM-KAFEIN

ADI, PUTRA (2020) PEMBENTUKAN MULTIKOMPONEN KRISTAL TENOKSIKAM-KAFEIN. Other thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

[img] Text (Abstrak)
Cover Abstrak terbaru.pdf - Published Version

Download (548kB)
[img] Text (Bab I)
BAB I.pdf - Published Version

Download (142kB)
[img] Text (Bab V Penutup)
BAB V.pdf - Published Version

Download (33kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (153kB)
[img] Text (Skripsi Full)
Skripsi Adi Putra Full.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Tenoksikam merupakan obat antiinflamasi non steroid (NSAID) dengan aktivitas farmakologis sebagai analgesik, antipiretik dan antiinflamasi bekerja dengan menghambat enzim siklooksigenase-II (COX-II) dapat menghambat sintesis prostaglandin. Dalam Biopharmaceutical Classification System (BCS), tenoksikam diklasifikasikan menjadi kelas II karena kelarutan dalam air yang rendah. Kafein merupakan alkaloid yang mampu meningkatkan kelarutan obat lain. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membentuk multikomponen kristal tenoksikam dan kafein yang dapat meningkatkan kelarutan tenoksikam. Multikomponen kristal dibuat dengan metode solvent drop grinding perbandingan 1:1 ekuimol. Karakterisasi multikomponen kristal dilakukan dengan analisis menggunakan Powder X-Ray Diffraction (PXRD), Differential Scanning Calorimetry (DSC), serta spektroskopi Fourier Transform Infrared (FT-IR). Evaluasi multikomponen kristal yang terbentuk dilakukan dengan perolehan kembali dan uji kelarutan yang dianalisis dengan menggunakan spektrofotometer UV-visible berbasis metode simultan. Perubahan intensitas puncak difraksi menunjukkan terjadinya interaksi fisika antara tenoksikam dengan kafein, penurunan titik lebur juga terjadi yang menandakan terjadinya interaksi fisika antara tenoksikam dengan kafein dan pengujian dengan spektroskopi FT-IR tidak didapatkan pergeseran bilangan gelombang yang signifikan. Persen perolehan kembali tenoksikam dalam multikomponen kristal yaitu 98,8%±0,13. Uji kelarutan dilakukan dengan menggunakan air suling bebas CO2 selama 30 menit pada sonikator dengan hasil kelarutan multikomponen kristal 6,64±0,29mg/50mL dan tenoksikam 6,24±0,21mg/50mL. Multikomponen kristal yang terbentuk tidak mempengaruhi peningkatan kelarutan tenoksikam.

Item Type: Thesis (Other)
Primary Supervisor: apt. Lili Fitriani, M. Pharm. Sc.
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Farmasi
Depositing User: s1 Fakultas Farmasi
Date Deposited: 02 Dec 2020 02:48
Last Modified: 15 Aug 2023 02:49
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/66312

Actions (login required)

View Item View Item